Pada kejuaraan antar klub se-Asia Tenggara itu, Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan meraih gelar juara setelah mengalahkan Vietnam dengan skor 1-0 pada laga final yang dimainkan di Stadion Maguwaharjo, Sleman, Agustus 2022.
Kegemilangan Garuda Muda sayangnya tidak berlanjut hingga kualifikasi Piala Asia U-17 2023. Saat itu, meraih tiga kemenangan pada tiga laga awal, tim asuhan Bima Sakti itu harus mengubur mimpi gagal lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2023 karena kalah 1-5 dari Malaysia pada laga terakhir.
Perihal persiapan, pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara itu (BUMN) itu juga akan mengirimkan tim terbaik pada pagelaran empat tahunan tersebut yang awalnya akan dihelat di Peru itu.
Erick mengatakan, nantinya para pemain timnas U-17 akan melewati tahapan mulai seleksi dari sembilan wilayah, digabungkan, kemudian akan menjalani training camp pada Juli-Agustus, dan selanjutnya September-Oktober akan dikirim ke luar negeri untuk melawan tim-tim dari Eropa, Asia, hingga Afrika.
“Lalu kita lihat juga, untuk persiapan, kami akan mengirimkan tim terbaik, siapa pun mereka. Kenapa kita seleksi di sembilan kota, kenapa kita latihan di Eropa, ya kita ingin membuat tim terbaik. Kapan lagi kita main di Piala Dunia, walaupun sebagai host, siapa tahu hasilnya baik, apapun hasilnya nanti,” ucap pria berusia 53 tahun itu.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PSSI tunjuk Bima Sakti jadi pelatih timnas untuk Piala Dunia U-17