Adalah Nana Krisnawati (70), warga Lingkungan 7, Glugur Kota, mengaku janda yang belum pernah menerima bantuan dari pemerintah, baik pusat, provinsi maupun kota.
"Saya berharap agar dipertimbangkan salah satu penerima bantuan pemerintah," ujar dia.
Mendengar itu, Aulia langsung meminta Lurah Glugur Kota maupun camat Medan Barat segera berkoordinasi dengan perangkat daerah terkait memenuhi aspirasi warga tersebut.
"Pemkot Medan sebatas mengajukan usulan. Diterima atau tidak tergantung kuota pusat. Mudah-mudahan ekonomi kita semakin baik, sehingga kuota Kota Medan bisa ditambah," ucap Aulia.
Pihak Badan Kenaziran Masjid (BKM) Jami'at Tartib juga memohon agar dibuatkan bukaan median Jalan Yos Sudarso di depan masjid.
"Masjid kita ini berada di pinggir jalan protokol. Kami mohon agar dibuat bukaan median jalan, sehingga jamaah dengan nyaman ke mesjid ini," ungkap Wakil Ketua BKM Jami'at Tartib, Salman Mahmud.
Wakil wali kota berjanji akan menindaklanjuti aspirasi ini ke pihak Dinas Perhubungan. "Nanti saya sampaikan ke kadishub. Ini juga harus berkoordinasi ke Dishub Sumut dan kepolisian. Insya Allah nanti saya bantu," katanya.
Dalam Safari Ramadhan ini, Aulia menyerahkan bantuan Pemkot Medan pembangunan masjid sebesar Rp50 juta, bantuan paket sembako Rp10 juta, akte koperasi masjid, dan bantuan anak yatim di Medan Barat.
Ustaz Amhar Nasution dalam tausyiahnya mengajak jemaah mendoakan Pemerintah Kota Medan karena sayang pada rakyat, amanah, dan selalu berbuat kemajuan kota ini.
"Pemerintahan yang peduli pada mesjid akan diridhoi Allah SWT, dilindungi segala kebijakan dan mendapat keberkahan," ucapnya.
