Medan (ANTARA) - Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kota Medan memantau atlet muda potensial melalui Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) yang saat ini tengah berlangsung untuk selanjutnya dibina secara intensif.
Ketua Umum PODSI Kota Medan Kolonel (Mar) Maslan Tumanggor di Medan, Jumat, mengatakan saat ini pihaknya terus melakukan pemantauan terhadap atlet muda potensial sebagai upaya mencari atlet berkualitas yang nantinya diharapkan mampu membawa harum nama daerah di kancah nasional.
Dengan demikian ke depannya Kota Medan tidak kekurangan atlet dayung sekaligus mewujudkan Medan sebagai kota atlet.
"Porwil yang saat ini sedang berlangsung adalah salah satu media untuk memantau dan menjaring atlet-atlet muda potensial untuk selanjutnya dibina secara intensif," katanya.
Untuk saat ini PODSI Medan terus secara intensif mematangkan persiapan bagi atlet sebagai persiapan menuju selekda sebagai ajang untuk lolos PON XXI/2024 Sumut-Aceh yang digelar KONI Sumut pada Juni mendatang.
Intinya, lanjut dia, PODSI Medan harus terus mempersiapkan atlet berkualitas dan memiliki mental juara sehingga nantinya dapat lolos ke PON 2024.
"Porwil yang merupakan program rutin KONI setiap tahun mendapat sambutan positif dari kalangan muda khususnya pelajar. Hal ini terbukti dengan banyaknya peserta yang ikut mewakili kecamatan masing-masing. Hal Ini tentunya sangat kami apresiasi sehingga ke depannya atlet dayung kota Medan dapat menorehkan prestasi pada level regional, nasional bahkan internasional," katanya.
Porwil Kota Medan VIII/2023 Wilayah III yang digelar di Kampung Nelayan Belawan, diikuti 63 atlet putra dan putri dari tujuh kecamatan.
Kelas yang dipertandingkan adalah lomba perahu tradisional, kayak 1 putra 500 m, kayak 1 putra 200 m, kayak 1 putri 500 m, kayak putri 200 m, canoe putra 500 dan canoe putri 200 m.