"Secara persentase sekitar 14,04 persen warga Sumut yang sudah divaksinasi penguat," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut Teguh Supriyadi di Medan, Kamis.
Sementara yang telah mendapatkan vaksinasi dosis kedua sebanyak 9.194.440 jiwa atau 62,13 persen. Sedangkan yang mendapatkan vaksinasi dosis pertama sebanyak 10.864.143 jiwa atau 73,41 persen dari target sasaran.
Baca juga: Peminum kopi perlu pastikan kebutuhan kalsium terpenuhi dulu
Ia menyebutkan cakupan vaksinasi per kategori meliputi tenaga kesehatan 96.002 orang vaksinasi dosis pertama, 93.541 orang vaksinasi dosis kedua, dan 76.276 orang vaksinasi dosis penguat.
Kemudian, penerima vaksinasi dosis pertama bagi petugas publik mencapai 933.990 orang, dosis kedua 880.561 orang, dan dosis ketiga 359.895 orang.
Cakupan vaksinasi dosis pertama pada kelompok lanjut usia tercatat 939.069 orang, dosis kedua 763.373 orang, dan dosis ketiga 242.403 orang.
Kemudian, untuk kelompok masyarakat rentan dan umum sudah 5.815.140 orang divaksinasi dosis pertama, 4.801.223 orang vaksinasi dosis kedua, dan 1.366.398 orang vaksinasi dosis ketiga.
Baca juga: Dokter : gorengan bukan tidak boleh sama sekali tapi diminimalisir
Baca juga: Dokter : gorengan bukan tidak boleh sama sekali tapi diminimalisir
Untuk kelompok remaja tercatat sudah 1.649.068 orang dosis pertama, 1.445.688 orang dosis kedua, dan 21.633 orang dosis ketiga.
Selanjutnya, kategori anak-anak mencapai 1.384.902 orang dosis pertama, 1.167.603 orang dosis kedua, dan 12 orang dosis ketiga.
Kategori ibu hamil, untuk dosis pertama mencapai 849 orang, dosis kedua 782 orang, dan dosis ketiga 144 orang.
Kategori disabilitas, dosis pertama sudah 571 orang, dosis kedua 540 orang, dan dosis ketiga 108 orang.
Teguh menyebut bahwa pihaknya terus menggencarkan pemberian vaksinasi kepada masyarakat guna mencapai kekebalan kelompok sebagai antisipasi penularan COVID-19.
"Kita imbau masyarakat yang sudah divaksin untuk tetap menjaga dan menerapkan protokol kesehatan," katanya.