Gunungsitoli (ANTARA) - Tiga penumpang kapal yang turun di Pelabuhan Laut Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara terjaring razia yang digelar Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Gunungsitoli.
"Razia yang kita lakukan dalam rangka pelaksanaan P4GN serta mengamankan hari raya Idul Fitri," kata kepala BNNK Gunungsitoli Kompol Arifieli Zega saat ditemui di Pelabuhan Laut, Kota Gunungsitoli, Kamis.
Arifieli mengatakan razia dilakukan dengan melakukan tes urine secara acak terhadap penumpang dan supir kendaraan yang baru turun kapal di pelabuhan laut Gunungsitoli.
Baca juga: Basarnas Nias temukan satu korban hanyut di Sungai Nawalo
"Dari 39 penumpang dan supir yang kita pilih secara acak melakukan tes urine, ada tiga yang positif, dimana satu orang supir dan dua orang kernet mobil," terangnya.
Ketiga penumpang kapal yang positif menggunakan narkotika jenis sabu dan metaformin atau ekstasi. Ketiganya adalah YZW (26), PS (33) dan SM 23.
"Ketiganya akan kita asesmen untuk menentukan apakah mereka akan direhabilitasi, baik itu rehabilitasi inap atau rehabilitasi jalan," terangnya.
Di tempat yang sama Kepala Kantor Kesyahbandaraan dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Gunungsitoli Merdi Loi mengatakan sangat mendukung penuh razia yang dilakukan BNNK Gunungsitoli.
"Kita mendukung penuh pelaksanaan razia narkoba oleh BNNK Gunungsitoli ini dan kita berharap razia ini rutin dilakukan," harapnya.
Tiga penumpang kapal terjaring razia BNNK Gunungsitoli
Jumat, 29 April 2022 5:20 WIB 26964