Pangdam I/BB lepas 450 personel Yonif 123/RW menuju perbatasan RI-Papua Nugini

Pangdam I/BB Mayjen TNI Hasanuddin SIP MM dalam acara pelepasan personel Yonif 123 /Rajawali dari Mako Yonif 123/RW Padang Sidempuan yang hendak bertugas melakukan pengamanan daerah perbatasan Negara Republik Indonesia - Papua Nugini, Jumat (8/10). (ANTARA/HO-Dokumen pribadi)

Tapanuli Selatan (ANTARA) - Pangdam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Hasanuddin SIP MM melepas sebanyak 450 personel Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan Negara Republik Indonesia - Papua Nugini, Jumat (8/10).

Seluruh 450 personel Satgas Pamtas RI-PNG menuju medan tugas dilepas Pangdam I/BB dari Mako Yonif 123/RW Padang Sidempuan didampingi Dandim 0212/TS Letkol (Inf) Rooy Chandra Sihombing.

Dalam amanatnya Pangdam I/BB Mayjen TNI Hasanuddin mengatakan bahwa tugas personel Yonif 123/RW ini bukan tugas yang ringan, hanya saja bisa menjadi ringan bilamana tugas itu dijalankan dengan tulus, ikhlas, dan penuh tanggungjawab.

Dikatakan, bahwa situasi terakhir keamanan di wilayah Papua masih sering terjadi aksi dari kelompok bersenjata yang ingin memisahkan diri dari NKRI.

Selanjutnya Pangdam secara tegas berpesan kepada seluruh personel agar menunjukkan jati diri TNI sebagai Tentara Rakyat, Tentara Pejuang, Tentara Nasional dan Tentara Profesional dengan tetap sabar dan waspada namun tegas dalam bertindak.

"Jangan terpancing oleh provokasi yang negatif. Setiap prajurit harus mampu menjaga kehormatan satuan, kehormatan Kodam I/BB, kehormatan TNI AD sekaligus menjaga keutuhan serta kedaulatan NKRI," tambahnya.

Dandim 0212/TS Letkol Rooy Chandra Sihombing di sela-sela acara menjelaskan bahwa Satgas Pamtas Yonif 123/TW akan melaksanakan tugas operasi di perbatasan RI - PNG pada sektor Selatan.

Menurut Dandim, melaksanakan tugas operasi merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan bagi prajurit dan satuan, terlebih berhasil mengemban dan menjalankan tugas-tugas yang diamanahkan negara kepadanya.

Menurut Dandim, operasi ini akan berdampak positif terhadap upaya menjaga keutuhan wilayah NKRI, menumbuhkan kepercayaan rakyat terhadap kredibilitas TNI sebagai institusi pertahanan negara yang setia menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI.

Lebih jauh Dandim mengingatkan seluruh personel agar tetap semangat dan selalu waspada. "Kendalikan diri, berbuat yang terbaik, semoga Tuhan YME selalu memberikan petunjuk, kekuatan dan lindungan-NYA kepada kita semua," pesan Dandim.

Hadir juga dalam acara itu Danrem 023/KS, para Asisten Kasdam I/BB, para Komandan/Kabalakrem 023/KS, Dandim 0212/TS, Para Bupati/Wali Kota, dan Kajari serta organisasi masyarakat dan kepumudaan di Tabagsel.