Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes dapat bantuan oksigen "concentrator"

Jakarta (ANTARA) - Pusat Krisis Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI mendapat 100 unit oksigen concentrator dari Indofood CBP melalui merek Indomilk untuk didistribusikan kepada fasilitas-fasilitas kesehatan yang membutuhkan.

Penyerahan donasi merupakan hasil program bertajuk “Indomilk Bantu Oksigen” yang dilakukan bersama e-commerce partner, Blibli, selama periode 15-31 Agustus 2021.

Director for Health Crisis, Pusat Krisis Kesehatan, Kementerian Kesehatan RI, Dr. dr. Eka Jusup Singka, MSc. mengatakan, "Kami terima dengan senang hati donasi ini yang nantinya akan kami distribusikan kepada masyarakat Indonesia, dalam hal ini adalah rumah sakit dan fasilitas layanan kesehatan yang masih menangani pasien COVID-19 serta pasien penyakit lainnya."

Baca juga: Serba-serbi menstruasi, higienitas hingga pilih pembalut

"Donasi yang diberikan ini merupakan sumbangsih dan inisiatif konkrit dan nyata dalam membantu menyelamatkan saudara-saudari kita yang membutuhkan," ujar dia dikutip dari keterangan resmi, Sabtu.

Dia berharap, donasi ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untk membantu memulihkan masyarakat yang terdampak pandemi COVID-19.

Direktur PT Indolakto, Irsan Yazid menyampaikan, Program Indomilk Bantu Oksigen merupakan salah satu wujud komitmen untuk terus bersinergi dengan pemerintah dalam upaya penanganan pandemi COVID-19.

"Hal ini bisa terealisasi berkat setiap upaya berarti yang dilakukan konsumen kami. Sebagai perusahaan yang tumbuh berkembang bersama masyarakat, kegiatan ini juga didasari dari rasa saling jaga dan kebersamaan untuk membangun Indonesia Tangguh dan semakin bertumbuh ke depannya.”

Oksigen Concentrator dipilih agar bisa meringankan situasi kelangkaan suplai kebutuhan oksigen harian dalam negeri.

“Program donasi dilakukan untuk membantu pemulihan keluarga yang terdampak COVID-19," imbuh General Marketing Manager Indomilk Susu Cair, PT Indolakto, Vanda Ratana.