Tapanuli Selatan (ANTARA) - Akses jalan dari arah Kecamatan Angkola Timur menuju Desa Barnangkoling, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan yang sempat tertutup longsor kini sudah mulai terbuka.
"Sekarang backhoe sedang bekerja, dan diperkirakan sore hari ini sudah bisa dilalui kendaraan," ujar Kepala Desa Barangkoling, Borkat Siregar, yang menghubungi ANTARA, Senin (16/8).
Dijelaskannya, material longsoran yang sempat menimbun badan jalan terdapat di tiga titik arah dari Simpang Manukkap, Angkola Timur menuju Barnangkoling.
Baca juga: Pasien COVID-19 sembuh di Tapsel bertambah 20 orang, meninggal 5 orang
"Material longsor tebing berupa tanah bercampur batu dan pepohonan yang sempat menutup badan jalan itu akibat beberapa hari belakangan intensitas hujan tinggi, pada Sabtu (14/8)," katanya.
Dikatakan, alat berat backhoe milik Dinas PUPR Pemkab Tapsel sudah membersihkan material longsor di dua titik sepanjang masing-masing belasan meter, tinggal satu titik lagi dikerjakan.
"Dalam pengerjaannya PUPR dibantu para aparat desa, BPD dan masyarakat atau bergotong royong bersama," katanya.
Masyarakat, kata dia, mengucapkan terimakasih kepada Bupati Tapsel Dolly P.Pasaribu yang setelah menerima laporan kejadian dari masyarakat langsung menginstruksikan dinasnya (PUPR) bergerak membersihkan material longsor.
Sempat tertutup longsor, akses jalan menuju Desa Barnangkoling sudah mulai terbuka
Senin, 16 Agustus 2021 15:53 WIB 2202
Sejumlah warga sedang menyaksikan alat berat berupa backhoe bekerja menggeser material longsor dari atas badan jalan desa arah Simpang Manukkap, Angkola Timur menuju Desa Barnangkoling, Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan, Senin (16/8). (ANTARA/HO-Dokumen pribadi)
