Jakarta (ANTARA) - Terdapat 527.872 kasus aktif COVID-19 di Indonesia saat ini setelah terjadi penambahan pasien baru sebanyak 51.952 orang, menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 yang diterima di Jakarta, Sabtu (17/7) sore.
Adanya kasus baru tersebut disertai juga dengan penambahan pasien sembuh sebanyak 27.903 orang dan 1.092 orang meninggal dunia.
Dengan demikian total tercatat 2.832.755 kasus COVID-19 di Indonesia sejak pasien pertama terkonfirmasi pada Maret 2020. Dari angka tersebut 2.232.394 orang telah telah dinyatakan sembuh dan 72.489 orang meninggal dunia akibat penyakit yang menyerang pernapasan itu.
Penambahan itu berarti saat ini di Indonesia terdapat 527.872 kasus aktif atau pasien yang tengah menjalani perawatan dan isolasi mandiri karena terkonfirmasi COVID-19. Jumlah itu menunjukkan penambahan 22.957 orang dibandingkan Jumat kemarin (16/7).
Baca juga: Penerima vaksin COVID-19 lengkap di Indonesia mencapai 16,2 juta orang
Terdapat pula 239.294 orang yang masuk dalam kategori suspek COVID-19.
Hasil itu didapat setelah pada hari ini dilakukan pengujian terhadap 251.392 spesimen dari 188.551 orang di ratusan jejaring laboratorium di seluruh Indonesia. Total sudah diuji 23.132.856 spesimen dari 15.655.812 orang sejak tahun lalu.
Baca juga: Pemkot Medan siapkan eks RSU Tembakau Deli jadi tempat isolasi
Dari hasil tersebut ditemukan tingkat positif atau positivity rate nasional untuk spesimen harian adalah 36,34 persen sementara untuk orang harian adalah 27,55 persen.
Provinsi yang pada hari ini melaporkan penambahan kasus terbanyak adalah DKI Jakarta dengan 10.168 kasus baru, Jawa Barat 9.398 orang, Jawa Timur 6.920 orang, Jawa Tengah 5.655 orang dan Banten dengan 3.424 orang.
DKI Jakarta juga menjadi provinsi yang memiliki akumulasi kasus dan pasien sembuh terbesar dengan terdapat 737.184 kasus COVID-19 dan 615.605 pasien sembuh. Sementara Jawa Timur mencatatkan total kematian tertinggi yaitu sebanyak 15.508 orang.
