Medan (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Medan, Sumatera Utara, menargetkan akan memperbaiki saluran drainase sepanjang 60 kilometer (km) yang telah melewati kajian teknis maupun dievaluasi tahun lalu.
"Dari 59 paket pengerjaan ini, panjang drainase yang dinormalisasi sekitar 40-60 km," ucap Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Medan, Zulfansyah Ali Saputra di Medan, Kamis (24/6).
Ia menyakini, bahwa kegiatan memperbaiki saluran drainase yang dilakukan ini mampu mengurangi 50 hingga 100 titik genangan air yang tersebar di 21 kecamatan di Kota Medan dengan anggaran Rp59 miliar.
Baca juga: Pemkot Medan sambut tawaran investasi serikat nelayan NU
Ia mengungkapkan, saat ini terdapat sekitar 500 titik genangan air di Kota Medan. Pihaknya sendiri telah melakukan perbaikan drainase sepanjang 281 km, sehingga mengurangi 50 titik genangan air.
"Apabila normalisasi 59 paket dilakukan, maka titik genangan air akan berkurang 150 titik. Artinya, tinggal 350 titik genangan air yang akan kita atasi selanjutnya," ungkap Zulfansyah.
Wali Kota Medan, Bobby Nasution pekan ini memperingatkan, agar normalisasi drainase harus benar-benar efektif, sehingga mampu meminimalisasi terjadinya banjir maupun genangan air di Kota Medan.
"Melalui kajian teknis sebaik mungkin, Insya Allah normalisasi drainase tidak akan sia-sia dan mampu mengatasi banjir maupun titik genangan air. Di samping itu, juga mencegah agar anggaran yang digunakan normalisasi tidak terbuang percuma," kata Bobby.