"Tidak ada penyakit serius yang pernah diderita almarhum. Kalaupun beliau sakit hanya penyakit ringan saja," kata Solihin yang merupakan menantu almarhum di Medan, Senin malam.
Baca juga: Kerabat almarhum Ustadz Tengku Zulkarnain shalat gaib di Medan
Baca juga: Kerabat almarhum Ustadz Tengku Zulkarnain shalat gaib di Medan
Terkait almarhum yang terpapar COVID-19 hingga ajal menjemputnya, ia mengaku bahwa keluarga sama sekali tidak terkejut, mengingat mobilitas almarhum yang cukup tinggi dalam berdakwah ke berbagai daerah.
"Mobilitas almarhum sangat tinggi dalam berdakwah. Tentunya kemungkinan beliau terpapar selalu ada. Kami mohon doa kepada semua agar almarhum diterima di sisi-Nya," katanya.
"Mobilitas almarhum sangat tinggi dalam berdakwah. Tentunya kemungkinan beliau terpapar selalu ada. Kami mohon doa kepada semua agar almarhum diterima di sisi-Nya," katanya.
Baca juga: Ustadz Tengku Zulkarnain meninggal dunia di Pekanbaru karena COVID-19
Baca juga: Kerabat sebut Ustadz Tengku Zulkarnain berwasiat agar dikebumikan di Pekanbaru
Baca juga: Kerabat sebut Ustadz Tengku Zulkarnain berwasiat agar dikebumikan di Pekanbaru
Sebelumnya, Ustadz Tengku Zulkarnain meninggal dunia saat dalam perawatan COVID-19 di Rumah Sakit Tabrani di Kota Pekanbaru pada Senin petang.
Ustadz Tengku Zulkarnain diketahui telah dirawat di rumah sakit karena terpapar COVID-19 sejak 2 Mei 2021. Keberadaan Tengku Zulkarnain di Pekanbaru dalam rangka Safari Ramadhan 1442 Hijriyah.
Jenazah Ustad Tengku Zulkarnaen dikebumikan di pemakaman khusus COVID-19 di Palas, Kota Pekanbaru, Riau.