Langkat (ANTARA) - Mantan Kepala Desa Tanjung Putus, Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat berinitial EY yang diduga terjerat kasus korupsi Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) T!hun 2019/2020 yang kasusnya ditangani Kejaksaan Negeri Langkat, telah meninggal dunia di Takengon Aceh Selatan, Sabtu (8/5) malam.
"Benar mantan Kades Tanjung Putus meninggal dunia," kata Camat Padang Tualang Ramlan Lubis, di Padang Tualang, Senin, (10/5).
Ramlan menyampaikan EY, meninggal dunia dikarenakan sakit. Pagi tadi saya dikabarkan keluarganya, kemarin sore di kabarkan stroke dan tadi pagi meninggal dunia.
Baca juga: Diduga gelapkan dana desa, Kades Tanjung Putus Padang Tualang Langkat "lari malam"
Lalu, atas permintaan orang tuanya jenazah di akan dikebumikan di Desa Tanjung Putus, Kecamatan Padang Tualang, katanya.
Sementara itu Kepala Dusun Banten Desa Tanjung Putus, Kecamatan Padang Tualang, Ihsan WJ menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya EY dan kepada keluarga semoga diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini.
Sebelumnya seperti diketahui diduga gelapkan Dana Desa (DD) Anggaran Tahun 2020, Kepala Desa Tanjung Putus, Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat berinitial EY lari malam dari kediamannya, dengan meninggalkan rumah dan segala isinya, hanya sebagian saja yang dibawa.
Hal itu disampaikan Camat Padang Tualang H Ramlan Lubis, di Padang Tualang, Selasa (19/1).
Ramlan menjelaskan Kepala Desa Tanjung Putus yang berinisial EY diketahui meninggalkan rumah bersama keluarganya pada Jum'at (15/1) sekira Jam 09.45 WIB, begitu kita terima laporan langsung kita periksa kediamannya, benar sudah meninggalkan rumahnya.
"Padahal, Rabu (20/1) dipanggil ke Kejaksaan Negeri Langkat untuk dimintai keterangan," katanya.
Mantan Kades Tanjung Putus Padang Tualang Langkat terduga kasus DD meninggal dunia
Senin, 10 Mei 2021 7:47 WIB 9259