Medan (ANTARA) - Nilai ekspor Sumatera Utara pada Januari 2021 mulai meningkat atau mencapai 799,214 juta dolar AS.
"Nilai ekspor itu naik dibanding Januari 2020 yang hanya 590,025 juta dolar AS," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Syech Suhaimi, di Medan, Selasa.
Menurut dia, kenaikan nilai ekspor bukan saja karena peningkatan nilai jual, tetapi juga didorong kenaikan volume ekspor.
Pada Januari 2020, misalnya, volume ekspor Sumut hanya 581.782 ton, sementara Januari 2021 673.428 ton.
Menurut dia, kontribusi terbesar untuk nilai ekspor Sumut tetap dari sektor industri.
Dari total nilai ekspor Sumut pada Januari 2021 yang sebesar 799,214 juta dolar AS, sektor industri menyumbang 750,595 juta dolar AS. Sedangkan sektor pertanian sebesar 48,619 juta dolar AS.
Ada pun penyumbang terbesar untuk sektor industri juga masih dari komoditas lemak, minyak hewan/nabati sebesar 350,951 juta dolar AS. Disusul karet dan barang dari karet 29,063 juta dolar AS.
Dengan peningkatan ekspor pada Januari, diharapkan total ekspor sepanjang 2021 bisa lebih tinggi dari 2020.
