Kadis Kesehatan Tapsel: Vaksin sinovac untuk lindungi diri dari serangan virus

Seorang tenaga kesehatan antre untuk mengikuti vaksinasi dosis pertama vaksin COVID-19 Sinovac di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (4/2/2021). Kementerian Kesehatan dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar vaksinasi dengan menargetkan 6.000 orang tenaga kesehatan yang bertugas pada fasilitas kesehatan pemerintah dan swasta di DKI Jakarta. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/hp.

Tapanuli Selatan (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Tapanuli Selatan dr Sri Khairunisah menyebut vaksin sinovac bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh terhadap serangan virus (COVID-19).

Ia menyampaikan hal tersebut pada acara sosialisasi, di Aula Sarasi Kantor Bupati Tapsel, Rabu (3/1) terkait hadirnya vaksin COVID-19.

Bahkan, katanya, bahwa tidak benar (hoax) bila ada ada yang mengatakan vaksin COVID-19 yang disuntikkan ke seseorang akan menghidupkan virus kembali.

"Vaksin produk biologis, yang bisa melemahkan (mematikan) virus. Dimana tubuh semakin terlindung atau dapat semakin kebal menghadapi virus (COVID-19)," katanya.

"Vaksin COVID-19 ini apabila di suntikan ke tubuh, maka tubuh akan memberi perlawanan dan membentuk antibodi. Vaksin merangsang percepatan pertumbuhan antibodi," jelasnya.

Vaksin sinovac yang tidak membutuhkan perlakuan khusus seperti vaksin jenis lainnya. Sinovac cocok dengan kondisi geografis di Indonesia hanya perlu di suhu 2-8 derajat celcius, ujarnya.

Sosialisasi ini dihadiri Ketua DPRD Tapsel Husin Sogot Simatupang, unsur Forkopimda, Pimpinan OPD, Camat se Tapsel, Ketua MUI, Organisasi Profesi, Kepala Puskesmas dan Dokter Puskesmas.