Karo (ANTARA) - Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Rabu, secara resmi membuka Musyawarah Provinsi (Musorprov) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumut yang digelar di Grand Mutiara Berastagi, 27-29 Januari 2021, ditandai dengan pemukulan gong.
Di hadapan peserta Musorprov serta undangan lainnya, gubernur mengingatkan bahwa mengurus olahraga bukanlah hal yang mudah, karena berbagai kendala dan aral melintang pasti selalu ada dan itu tentunya harus dihadapi demi tercapainya sebuah prestasi.
"Terkadang lebih susah ngurus pengurus olahraga dari pada atletnya. Tapi itu semua akan dapat kita lewati kalau kita saling bekerja sama dan saling dukung mendukung," katanya.
Baca juga: Gubernur berharap Sumatera Utara juara umum PON 2024
Untuk itu, lanjut dia, yang perlu ditekankan kepada semua pihak bahwa olahraga itu membutuhkan sosok yang memiliki jiwa patriot. Jadi kalau memang tak punya jiwa patriot, berikanlah pada orang yang benar-benar mampu dan memiliki kualitas untuk mengurus suatu cabang olahraga.
"Jadi semua harus berbagi tugas, siapa yang mengurus olahraga dan siapa yang mencari uang untuk pembinaan olahraga. Nah kalau semua itu berjalan dengan baik Insha Allah prestasi akan terus kita capai. Saya berjanji akan menyiapkan semua fasilitas yang dibutuhkan untuk olahraga dan tentunya harus juga sesuai dengan kemampuan kami. Apalagi kita juga akan menjadi tuan rumah PON tahun 2024 bersama Aceh dan saat ini kita sudah menyiapkan pembangunan sport centre seluas 300 hektare dekat Bandara Kualanamu," katanya.
Sementara Ketua KONI Sumut Johm Ismadi Lubis mengatakan ada sejumlah agenda yang akan dibahas dalam Musorprov kali ini, yakni evaluasi dari berbagai progeam yang sudah dijalani, penyusunan program kerja kedepan serta pemilihan Ketua KONI Sumut periode 2021-2025.
"Kami harap Musorprov ini berjalan dengan baik dan hasilnya akan kami sampaikan kepada gubernur. Terimakasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan kepada kami selama ini untuk memajukan olahraga di Sumut, " katanya.