Medan (ANTARA) - Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan diminta agar lebih memperhatikan kehidupan nelayan tradisional di Sumatera Utara yang perekonomian mereka semakin sulit dan memprihatinkan sehingga banyak yang harus bekerja di kapal ikan asing.
"Nelayan bekerja di kapal ikan asing karena tuntutan ekonomi," kata Ketua DPD Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Sumatera Utara, Zulfahri Siagian, saat dihubungi di Belawan, Rabu.
Ia menyebutkan kondisi tersebut sudah lama terjadi sejak Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dipimpin oleh Susi Pujiastuti pada 2015.
Baca juga: HNSI Sumut minta pemerintah atur kapal nelayan di Selat Malaka
Sehubungan dengan itu, ia meminta Menteri KKP yang baru agar dapat memberikan solusi dan angin segar bagi kehidupan nelayan tradisional.
"Kita tidak ingin kehidupan nelayan di Sumut ini begitu-begitu saja dan tidak ada perubahan," ujarnya.
Zulfahri juga berharap KKP dapat membuat peraturan yang dapat melindungi negara maupun nelayan Indonesia.
HNSI Sumut minta pemerintah perhatikan kehidupan nelayan tradisional
Kamis, 28 Januari 2021 2:11 WIB 1979