Aekkanopan (ANTARA) - Pelaksanaan pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan di Labuhanbatu Utara berlangsung tertib, Rabu. Hingga berita dikirim tidak terdapat informasi adanya gangguan keamanan dan ketertiban di tanah Basimpul Kuat Babontuk Elok tersebut.
Kelompok Pemungutan dan Penghitungan Suara (KPPS) memulai pembukaan pemungutan suara sekitar pukul 07.00 WIB. Pembukaan disaksikan petugas Pengawas Pemilu (Panwaslu) dan saksi masing-masing kandidat.
Pada pilkada ketiga kali di Labura ini terdapat lima kandidat yang bersaing. Masing-masing pasangan Darno-Haris Muda Siregar, H Ali Tambunan-Raja Panusunan Rambe, H Ahmad Rizal Munthe-Aripay Tambunan, Hendri Yanto Sitorus-H Samsul Tanjung dan Dwi Prantara-Edi Sampurna Rambe.
Dari kelima paslon itu, dua diantara calon bupati memilih di Kelurahan Aekkanopan yaitu mantan Ketua DPRD Labura Ali Tambunan dan Dwi Prantara yang saat ini merupakan pelaksana tugas Bupati Labura. Sedangkan calon bupati yang memilih di Aekkanopan antara lain Haris Muda Siregar atau HMS.
Di setiap TPS diterapkan protokol kesehatan (prokes). Pemilih yang datang harus melalui pemeriksaan suhu dengan thermo gun yang telah disiapkan. Selanjutnye menyuci tangan dan memakai sarung tangan serta masker.
Saat ini sebagian TPS ada yang sudah menyelesaikan penghitungan suaranya. Namun perolehan sementara paslon yang bersaing masih dalam proses penghitungan disaksikan pihak Bawaslu dan saksi Paslon.
Pilkada Labura berjalan tertib
Rabu, 9 Desember 2020 15:57 WIB 11210
Pengambilan sumpah dan janji KPPS di salah satu TPS yang ada di Kelurahan Aekkanopan Timur menjelang pencoblosan, Rabu. (ANTARA/Sukardi)
