Medan (ANTARA) - Seluruh personel Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 di enam Kodim jajaran Kodam I/Bukit Barisan diharapkan memberikan pemahaman kepada warga mengenai bahaya COVID-19.
"Dengan demikian, warga memiliki kesadaran untuk mencegah penyebaran COVID-19. Pencegahan dapat dilakukan melalui penerapan protokol kesehatan," ujar Kapendam I/Bukit Barisan Kolonel Inf Zeni Djunaidhi di Medan, Sabtu (3/10).
Ia mengatakan kehadiran personel Satgas TMMD di tengah warga di lokasi sasaran fisik hendaknya jangan semata-mata untuk mempercepat proses pembangunan sarana infrastruktur perdesaan.
Baca juga: Target TMMD ke-109 Kodim 0210 tercapai 73 persen di hari ke-12
Namun, harus bisa pula memanfaatkan TMMD untuk membangun kemandirian warga dan hubungan emosional yang lebih solid, sehingga tercipta Kemanungulan TNI-Rakyat yang tangguh.
"Jangan lelah untuk memberi pemahaman kepada warga, bahwa COVID-19 yang bersifat menular bisa dicegah penyebarannya.Salah satu dengan cara selalu memakai masker, menjaga jarak sosial dan kontak fisik dengan orang lain serta rajin mencuci tangan pakai sabun," ujarnya,
Djunaidhi mengatakan, menjaga jarak sosial dan kontak fisik bertujuan untuk mendorong warga agar sebisa mungkin tidak berkumpul di tempat-tempat keramaian, seperti warung kopi dan lain sebagainya.
Jika warga harus berada di tempat keramaian atau kerumunan, maka usahakan untuk menjaga jarak dengan sesama, yakni minimal 1,5 meter.
"Kemudian, lakukan sesering mungkin cuci tangan dengan sabun, dan jangan sekali-kali menyentuh mata, hidung maupun mulut pakai tangan sebelum melakukan cuci tangan," katanya.