Jakarta (ANTARA) - CEO Facebook Mark Zuckerberg dan CEO Twitter Jack Dorsey setuju untuk bersaksi secara sukarela di depan Komite Perdagangan Senat AS pada 28 Oktober.
Komite, Kamis (1/9), dengan suara bulat menyetujui rencana untuk memanggil kepala eksekutif Twitter, Google dan Facebook untuk sidang tentang kekebalan hukum yang dinikmati oleh perusahaan internet.
Baca juga: Facebook hadirkan perpesanan terintegrasi Instagram dan Messenger
Twitter mengatakan sidang "harus konstruktif dan fokus pada apa yang paling penting bagi rakyat Amerika: bagaimana kami bekerja sama untuk melindungi pemilu," dikutip dari Reuters, Sabtu.
Baca juga: Twitter peringatkan akan tangguhkan pengguna yang berharap kematian Trump
Para CEO akan hadir secara virtual. Google tidak segera merespons Reuters untuk berkomentar.
Calon presiden AS dari partai Republik Donald Trump meminta pertanggungjawaban perusahaan teknologi atas suara-suara yang diduga menyudutkan pemerintahannya. Akibatnya, seruan untuk reformasi Section 230 semakin meningkat menjelang pemilihan presiden AS.
Baca juga: Android 11 lepas dukungan untuk perangkat VR Daydream
Pekan lalu, Trump bertemu dengan sembilan jaksa agung Republik untuk membahas nasib Section 230 setelah Departemen Kehakiman meluncurkan proposal legislatif yang bertujuan untuk mereformasi undang-undang tersebut.
Bos Facebook, Twitter akan bersaksi secara sukarela di depan Senat AS
Sabtu, 3 Oktober 2020 10:20 WIB 604