Tapteng (ANTARA) - Bupati Tapanuli Tengah, Bakhtiar Ahmad Sibarani memenuhi janjinya bersama dengan Wakil Bupati Darwin Sitompul saat kampanye dulu.
Di mana pasangan "Badar" ini waktu itu berjanji, jika terpilih menjadi Bupati Tapteng maka akan memberikan beasiswa kepada anak-anak Tapteng, khususnya mereka yang lulus di Perguruan Tinggi Negeri tetapi dari keluargan kurang mampu dalam bidang ekonomi.
Kini janji itu diwujudkan Bupati, di mana sejak tahun 2019 program beasiswa itu sudah berjalan. Sedikitnya 20 penerima beasiswa sebesar Rp2 juta per tahun selama 5 tahun.
Baca juga: Rahmansyah Sibarani bawa "kue" pembangunan ke Tapteng
Demikian disampaikan Bupati di hadapan ribuan masyarakat Pinangsori saat acara penutupan turnamen bola voli Bupati Cup, Sabtu (12/9).
Di saat acara itu, Bupati memberikan kembali beasiswa bagi 6 orang yang memenuhi persyaratan.
Dalam sambutannya Bupati menjelaksan, baru sejak tahun 2019 dan dimasa kepemimpinan mereka anak-anak Tapteng yang lulus kuliah di Perguruan Tinggi Negeri mendapatkan Beasiswa yang berasal dari APBD Kabupaten Tapanuli Tengah.
Pada tahun 2019, ada 20 orang yang sudah menerima beasiswa sebesar Rp2 juta per bulan dan akan diberikan selama 4 tahun, maksimal 5 tahun. Pada tahun 2020 ini direncanakan akan ada 75 orang yang akan menerima beasiswa sebesar Rp 1,5 juta setiap bulannya.
"Kami selaku Bupati dan Wakil Bupati akan terus berkomitmen memperjuangkan ini dan semoga Tuhan mengizinkan, kami ingin melihat anak-anak Tapteng yang pintar dan orang tuanya tidak mampu secara ekonomi bisa menjadi Sarjana di Kabupaten Tapanuli Tengah," ucapnya.
"Kepada Adik-adik sekalian, bahwa untuk mendapatkan beasiswa ini ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, di antaranya harus lulus di Perguruan Tinggi Negeri, berasal dari keluarga ekonomi lemah, tidak anak seorang PNS, tidak merokok apalagi memakai narkoba, apabila hal ini dilanggar maka beasiswa yang adik-adik terima akan dihentikan. Kita akan menurunkan tim survei yang akan menentukan kelayakan penerima beasiswa agar nantinya lebih tepat sasaran kepada yang benar-benar membutuhkan," ungkapnya..