Sibolga (ANTARA) - Dalam kegiatan rapid test COVID-19 yang dilakukan oleh Kodim 0211/TT terhadap personelnya, Kamis (16/7) pagi, wartawan juga turut dirapid test. Hal itu dilakukan mengingat wartawan juga cukup rentan dalam menjalankan tugas jurnalisnya di lapangan.
“Kebetulan rapid test kita ada sisa, jadi dimanfaatkan saja kepada rekan-rekan wartawan untuk dirapid test, karena wartawan juga cukup rentan dalam menjalankan tugas sehari-hari, karena berhadapan dengan orang banyak dan turun langsung ke lapangan,” kata Dandim 0211/TT Letkol Inf Dadang Alex.
Namun dari sekian banyak wartawan yang ikut meliput kegiatan rapid test di Makodim 0211/TT, hanya beberapa wartawan bersedia dirapid, yakni Jason Gultom wartawan ANTARA, Freddy Situmorang wartawan Tapanulipost.com, dan Riky Desmon wartawan Batakpost.com. Dari hasil rapid test yang dilakukan, ketiga wartawan itu dinyatakan nonreaktif.
Baca juga: Dua anggota Kodim 0211/TT reaktif hasil rapid test
“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada pak Dandim 0211/TT yang melibatkan wartawan ikut dirapid test dalam kegiatan Kodim ini. Awalnya kami agak takut juga ditest karena ini berhubungan dengan kebijakan dan tindakan. Tetapi disisi lain, kami juga harus tahu akan kondisi kesehatan kami, karena aktivitas sehari-hari kami dalam menjalankan liputan berhubungan dengan orang banyak dan juga para pejabat,” terang Freddy.
Tetapi setelah keluar hasilnya sambungnya lagi, lega rasanya karena hasilnya nonreaktif.
“Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih kepada bapak Dandim atas partisipasinya yang sudah melibatkan kami dalam kegiatan rapid test ini. Pasalnya kalau harus test rapid sendiri biayanya masih mahal, sementara situasi keuangan sedang terdampak,” ucapnya.
Dalam pemeriksaan rapid test personel Kodim 0211/TT ini, dua anggota TNI yang bertugas di Koramil 03 Pandan, hasilnya reaktif.