Batam (ANTARA) - KM Sinabung dijadwalkan berlayar untuk membawa logistik ke Batam, menggantikan KM Kelud yang sedang portstay di sekitar Belawan, Medan.
"KM Sinabung akan berlayar pada 24 April 2020 dari Tanjungppriok dengan rute Tanjungpriok - Kijang - Batam - Belawan (PP) menggantikan rute yang dioperasikan KM Kelud," kata Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT PELNI (Persero), Yahya Kuncoro, Jumat.
Baca juga: 29 ABK KM Kelud positif terjangkit COVID-19
Baca juga: 56 penumpang KM Kelud yang tiba di Belawan akan dikarantina
KM Sinabung membawa logistik, karena Pelni telah memutuskan tidak lagi menjual tiket penumpang, untuk mematuhi aturan pemerintah terkait larangan mudik menggunakan moda transportasi laut.
Pelni tidak menjual tiket kepada pelanggan hingga 8 Juni 2020.
"Berdasarkan aturan tersebut, sementara waktu kami akan mempersiapkan seluruh kapal penumpang kami untuk mengangkut muatan logistik," kata dia.
Manajemen akan berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan selaku regulator untuk mengatur pola trayek agar dapat berjalan secara maksimal," kata dia.
Ia menyatakan perusahaannya berkomitmen memaksimalkan pelayanan kapal-kapalnya baik itu untuk angkutan penumpang maupun angkutan logistik, di tengah pandemi COVID-19.
"Pelni selalu siap untuk mengoperasikan kapal-kapalnya secara bergantian menuju wilayah yang tetap membuka pelabuhannya untuk angkutan barang," terang Yahya.
Pelni berkomitmen membantu pemenuhan kebutuhan logistik di seluruh wilayah di Indonesia, terutama Indonesia Timur sehingga dapat menjaga stabilitas kebutuhan barang.
KM Sinabung gantikan Kelud antar logistik ke Batam
Jumat, 24 April 2020 17:09 WIB 2842