Medan (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumut pada tahun ini ditargetkan oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) untuk bisa menarik investasi sebesar Rp46 triliun.
"Target itu naik sekitar Rp13 triliun dari target 2019 yang sebesar Rp33 triliun," ujar Kepala Bidang Pengawasan dan Pengendalian Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Sumut, Mimi R Rangkuti di Medan, Kamis.
Sementara itu realisasi investasi di Sumut pada 2019 hanya mencapai Rp25,442 triliun.
Baca juga: Investor asal Swiss jajaki investasi di Sumut
Meski target itu dinilai berat karena ekonomi global juga masih belum stabil, kata Mimi, ada beberapa sektor yang diharapkan bisa membuat target itu terealisasi.
Mimi memberi contoh, investasi yang belum terealisasi pada 2019 seperti di sektor kelistrikan diharapkan bisa terwujud pada 2020.
Salah satu rencana investasi di sektor listrik adalah PLTA mini hidro sekitar Rp200 miliar - Rp300 miliar.
Baca juga: Presiden Jokowi ajak pengusaha Australia investasi di Indonesia
Ada juga rencana investasi dari Korea untuk membangun pembangkit listrik tenaga gas.
“Target lokasi investasi PLTG di Kabupaten Batubara dengan alasan dekat dengan kapal penyuplai gasnya," katanya.
Selain dari kelistrikan, investasi juga diharapkan bisa masuk dari sektor industri.
"Keberadaan KEK Sei Mangkei diharapkan bisa lebih dimaksimalkan agar bisa terus menarik investasi," ujarnya.