Tebing Tinggi (ANTARA) - Tubuh wanita paruh baya, ditaksir berusia lima puluhan tahun, tanpa identitas ditemukan dalam keadaan terpotong potong di jembatan perlintasan Kereta Api Sungai Padang, Kecamatan Padang Hilir, Tebing Tinggi.
Kapolsek Rambutan AKP Suhartono, Senin (3/2), mengatakan penyebab kematian karena tertabrak kereta api dan diketahui setelah adanya laporan masyarakat.
Dari keterangan salah seorang warga Rendi Koto (62) yang saat itu sedang memancing ikan di Sei Padang, ia melihat korban tertabrak KA yang datang dari arah Tebing Tinggi menuju Medan.
Baca juga: Maling bantalan kereta api jalur Medan-Belawan ditangkap
Baca juga: Sesosok mayat laki-laki ditemukan tergantung di jembatan kereta api
Saksi melihat korban sedang berjalan melintas diatas rel menuju sisi luar jembatan dengan membawa tas diatas kepala.
"Saksi sempat berteriak kepada korban "awas bu, ada kereta api datang, namun perempuan itu yang tak dikenalnya, malah mengangkat tangan kanannya seolah-olah menyetop KA yang datang, korban langsung terlindas," katanya.
Baca juga: Kecelakaan di perlintasan kereta api di Sumut capai 108 kejadian
Akibat terlindas tersebut korban langsung tewas dengan tubuh yang terpotong-potong berserakan di TKP.
Saat olah TKP potongan-potongan tubuh korban dikumpulkan petugas dan dibawa ke RSKP Tebing Tinggi, sembari menunggu orang lain yang kehilangan keluarganya.
Wanita tanpa identitas ditemukan terpotong di jembatan rel kereta api
Senin, 3 Februari 2020 18:08 WIB 3017
Petugas Kepolisian Polres Tebing Tinggi dan Polsek Rambutan lakukan olah TKP dan mengumpulkan tubuh korban (ANTARA / HO/Polsek Rambutan)
