Karo (ANTARA) - Direktur Regional I Sumatera PT. Tirta Sibayakindo Budi Hediana mengatakan bahwa perusahaan memiliki komitmen bukan saja semata-mata untuk kemajuan bisnis tetapi juga pelestarian lingkungan sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab sosial.
Komitmen itu dipertegasnya pada kegiatan penanaman pohon di Taman Pendidikan Konservasi Tahura (Taman Hutan Raya) Bukit Barisan, Rabu (23/1), didampingi Kepala Pabrik PT. Tirta Sibayakindo Mohammad Efendy.
Selain itu PT. Tirta Sibayakindo AQUA Berastagi juga berkomitmen sebagai "Pabrik Biru" yaitu pabrik yang ramah lingkungan dengan melakukan konservasi.
Selain itu, untuk mewujudkan kolaborasi bersama maka antara PT. Tirta Sibayakindo bersama Tahura telah membuat perjanjian kerja sama untuk membentuk Taman Pendidikan Konservasi seluas 8 hektar dan masih dapat bertambah tergantung kebutuhan.
Menurut Esron Siringoringo selaku Stakeholder/CSR Manager, selain penanaman pohon di Taman Pendidikan Konservasi ini, dibuat juga sumur resapan, pembuatan rorak dan lubang biopori.
"Tujuan dari kegiatan tersebut adalah bagaimana kita memasukkan air ke dalam tanah sebanyak mungkin untuk menjaga keberlangsungan sumber mata air." terangnya.
Dalam kesempatan ini Kepala Tahura Ramlan Barus mengatakan, dengan perjanjian kerja sama ini akan semakin memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah dan perusahaan untuk memperkuat fungsi hutan sebagai daerah tangkapan air untuk keberlanjutan alam yang lebih lestari.
Pada kesempatan ini dibuka secara resmi perpustakaan di Tahura oleh Budi Hediana untuk mendukung program literasi bagi masyarakat sekitar kawasan Kantor Tahura.
"Dengan dibukanya perpustakaan ini maka diharapkan dapat menumbuhkan minat baca bagi masyarakat sekitar secara khusus bagi anak-anak." harapnya.
AQUA berkomitmen sebagai "Pabrik Biru"
Kamis, 23 Januari 2020 22:49 WIB 2369