Medan (ANTARA) - Pemerintah Malaysia melalui Tourism Malaysia menilai wisatawan asal Indonesia khususnya dari Sumatera Utara (Sumut) masih berpotensi besar datang ke negara itu pada tahun 2020 dan seterusnya.
"Potensi yang besar itu terlihat dari kunjungan wisatawan Indonesia dan Sumut khususnya di setiap tahun termasuk pada 2019," ujar Deputy Director Tourism Malaysia Medan, Zarina Johari di Medan, Kamis.
Oleh karena itu, tambahnya Tourism Malaysia Medan melakukan "jemput bola" dengan beebagai cara seperti menggelar Travel Fair.
Di September 2019, bekerja sama dengan Maju Ika Jaya Tour and Travel, digelar Explore Malaysia More 2019 Travel Fair.
Travel Fair yang dimulai dari tanggal 25 hingga 29 September 2019 di Sun Plaza Medan dijual berbagai paket wisata dengan berbagai kemudahan dan relatif murah.
Explore Malaysia More, ujarnya mengenalkan dan mengajak masyarakat melihat Malaysia dengan Iebih luas.
Selain Kuala Lumpur dan Penang yang sudah populer di kalangan masyarakat Sumut. Malaysia memiliki destinasi yang banyak seperti Melaka, Johor Bahru, Cameron Highland, Terengganu, Langkawi dan lainnya.
Ia menyebutkan, untuk.mengenalkan Melaka sebagai salah satu destinasi yang populer dilakukan "Visit Melaka 2019" dengan tema "The Gateway to Historic Malaysia.
Kampanye VISIT Melaka 2019 bertujuan menjadikan Melaka sebagai tujuan wisata nomor satu yang mampu menarik wisatawan
"Travel Fair merupakan bagian dari kampanye menyambut "Visit Malaysia 2020" (VM2020) yang telah dilancarkan di Palembang dan Medan beberapa waktu lalu," katanya.
Pemerintah Malaysia memprediksi di tahun 2020 turis asal Indonesia bisa.mencapai 4 jutaan dari sekitar 3,6 juta saat ini
President Director Maju Ika Jaya Tour and Travel, Ie Ie Joelaika menyebutkan, banyak keuntungan konsumen membeli paket wisata di Travel Fair.
"Ada paket tur ke Malaysia dengan harga beragam mulai dari Rp2 jutaan per orang di luar tiket pesawat," lanjutnya.
Pembeli juga berkesempatan mendapatkan merchandise ekslusif dari Tourism Malaysia ketika bertransaksi di Travel Fair itu.
Tourism Malaysia menilai wisatawan Indonesia masih berpotensi besar
Kamis, 26 September 2019 23:01 WIB 714