Lubuk Pakam (ANTARA) - Tim Penggerak PKK Kaupaten Deliserdang terus secara intensif mensosialisasikan program Ibu Religius (relawan keluarga, pelindung anak dan keluarga, diat berusaha untuk keluarga) dalam upaya mengedukasi masyarakat akan pentingnya peranan kaum wanita dalam peningkatan kesejahteraan keluarga.
Ketua Tim Penggerak PKK Deliserdang Yunita Asahri Tambunan di Lubuk Pakam, Kamis, mengatakan, pihaknya terus secara rutin melakukan sosialisasi program tersebut dengan terjun langsung ke sejumlah desa dan kelurahan di kabupaten itu, karena pihaknya menyadari program yang bertujuan memberdayakan keluarga untuk meningkatkan kesejahteraan dengan menata kehidupan rumah tangga itu akan berhasil jika mendapat dukungan semua pihak terutama kaum ibu.
"Program itu merupakan salah satu ini dari 10 program pokok PKK yaitu terwujudnya keluarga yang beriman dan bertakwa Kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhlak mulia, berbudi luhur, sehat sejahtera lahir dan batin," katanya.
Dalam beberapa kali sosialisasi, kata dia, pihaknya menyampaikan sejumlah materi penyuluhan di antaranya peran PKK dalam pencegahan stunting, pencegahan penyalahgunaan narkoba, pengelolaan sampah berbasis 3 R oleh masyarakat di sumber sampah.
Baca juga: Deliserdang optimalisasi kualitas pelayanan publik
Kemudian juga adan praktik memasak kue dan penyerahan alat-alat memasak, pelayanan Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA) Test serta pelayanan KTP.
"Intinya dalam setiap sosialisasi kami mengajak kaum ibu untuk menambah pengetahuan dan wawasan agar dapat dilaksanakan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga terwujudnya keluarga yang berkualitas sesuai dengan apa yang diharapkan 10 program pokok PKK," katanya.
Melalui program Ibu Religius tersebut diharapkan nantinya dapat melahirkan suatu konsep yakni Re (Relawan Keluarga) yakni ibu adalah garda terdepan dalam mendidik anak sebagai sosok yang bertakwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa, anak yang berkepribadian, serta ibu menjadi panutan dalam membina dan membibing anak dalam Keluarga.
Baca juga: Karya guru MTs Deliserdang, belajar matematika lebih mudah dengan metode "ular tangga"
Kemudian Li (Pelindung Anak dan keluarga) yang bermakna ibu mempunyai peran dominan dan multi peran, baik sebagai ibu rumah tangga, pembimbing dan pembina anak dalam melindungi setiap anggota Keluarga dari berbagai hal yang tidak diinginkan terjadi dalam Keluarga.
Gius (Giat Berusaha Untuk Keluarga) bermakna ibu dapat sebagai penopang ekonomi keluarga.
Hal itu dapat dilakukan dengan adanya kelompok simpan pinjam (SPP), usaha peningkatan pendapatan Keluarga (UP2K-PKK), usaha ekonomi desa simpan pinjam (UED-SP) dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
"Itu semua bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan keterampilan ibu-ibu dalam memajukan usahanya sesuai dengan kebutuhannya," katanya.
Baca juga: Petani Deliserdang ekspor salak ke Thailand
PKK Deli Serdang terus giatkan sosialisasikan Program "Ibu Religius"
Kamis, 19 September 2019 14:04 WIB 1080