Medan (ANTARA) - Kontingen pencak silat Kabupaten Deliserdang merebut juara umum Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) 2019 yang berakhir di Gedung Serbaguna Pemprovsu, Kamis (27/6) dengan torehan 6 emas, 4 perak, dan 5 perunggu.
Posisi kedua ditempati Asahan dengan 4 emas, 3 perak dan 1 perunggu. Medan berada di urutan ketiga dengan raihan 4 emas, 2 perak dan 5 perunggu.
Sementara Tebingtinggi 3 emas, 1 perak, 1 perunggu serta Binjai mengumpulkan 1 emas, 3 perak, dan 2 perunggu di posisi lima besar.
Adapun emas Deliserdang dipersembahkan Siti Syahnaya, Febriyanto, Rizka Andini, Zumidar Oktina, dan M Angga Syahputra untuk kelas tarung serta Adella Afrilia Syahputri (seni).
Medali perak dipersembahkan Paradiba Ardana, Dani Pradana, dan Dwi Fitriani, Irfandi. Untuk perunggu diraih M Farisy Akbar, Depi Shinta, Jukhairiyah untuk kelas tarung serta Africa Putri (tunggal putri seni) dan Adella Afrilia, Juwita, Rini (regu putri).
Pelatih Deliserdang, Jumono Sutrisno justru tidak terlalu puas meski para atletnya menjadi penyumbang medali terbanyak. Pasalnya target medali tidak tercapai untuk 24 atlet yang dia boyong.
"Target awal dari KONI itu 8 emas, jadi kami kurang dua. Jadi sedikit kecewa juga. Persaingan memang ketat karena banyak atlet Pelatda juga jadi lawan di final," tuturnya.
Sementara Ketua IPSI Sumut, Dahliana saat menutup even tersebut mengucap syukur karena Porprovsu cabang olahraga silat selesai dengan baik, kalaupun ada riak-riak, itu biasa dalam sebuah even karena yang terpenting cedera atlet dapat diminimalisasi.
Dalam kesempatan itu, Dahliana menegaskan Poprovsu merupakan seleksi terakhir atlet untuk masuk Pelatda Sumut menuju Pra-PON.
"Bagi atlet Pelatda yang kalah akan dipertimbangkan. Kalau atlet Pelatda kalah di babak awal, otomatis akan terdegradasi. Saya sudah bentuk tim pemantau untuk itu," ucapnya.
Ia mengungkapkan akhir Juli mendatang akan ada turnamen terbuka dan perguruan diminta menyiapkan atlet terbaiknya untuk kelas usia dini, pra-remaja, remaja, dan dewasa.
"Atlet harus lebih banyak menjalani latihan dan pertandingan. Open turnamen mendatang adalah salah satu momennya. Kita ingin persiapan atlet menjelang PON terus dimantapkan," katanya.
Baca juga: Kota Medan juara umum bulutangkis Porprov Sumut
Baca juga: Tim voli putri Medan ke semifinal Porprov
Baca juga: Medan juara umum karate Porprov Sumut 2019