Langkat (ANTARA) - Bangunan lantai dermaga Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat roboh, mengakibatkan seorang pekerjanya tewas dan beberapa lainnya mengalami luka-luka dan harus dirawat di rumah sakit terdekat.
Informasi yang dihimpun Antara, Senin, menyebutkan, peristiwa robohnya lantai dermaga PLTU Pangkalan Susu itu terjadi pada Sabtu (18/5) sekitar pukul 10.00 WIB, di ujung dermaga sepanjang 500 meter dari daratan menuju laut.
Martin Martanto, seorang pekerja warga Dusun IV Panton Desa Sei Siur Kecamatan Pangkalan Susu, menceritakan, saat kejadian dia bersama dua rekannya, Wira dan Akim, sedang berada di atas boat yang posisinya tepat di bawah dermaga.
"Tidak ada tanda-tanda mencurigakan. Hanya seperti ada kerikil dan batu terjatuh dari atas lalu lantai dermaga tiba-tiba roboh menimpa boat kami," katanya.
Boat yang mereka tumpangi seketika pecah dan tenggelam tertimpa material bangunan.
Dalam kejadian itu, Wira, warga Lorong Kurnia Dusun I Desa Sei Siur Kecamatan Pangkalan Susu, meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit.
"Waktu kejadian kami sedang berada di atas boat di bawah dermaga, sementara di atas dermaga ada sekitar 11 pekerja. Material dermaga tepat menimpa Wira. Kami sempat terseret ke dalam laut karena boat pecah dan tenggelam," ujar Martin.
Martin sendiri mengalami retak tulang tangan. Para pekerja yang mengalami kecelakaan kerja sudah mendapat perawatan medis di Puskesmas Beras Basah Pangkalan Susu dan Rumah Sakit Pertamina Pangkalan Brandan.
Lantai dermaga PLTU Pangkalan Susu roboh, satu pekerja tewas
Senin, 20 Mei 2019 8:13 WIB 8192