Udinese menjauh dari ancaman degradasi

Jakarta (ANTARA) - Udinese menjauhi ancaman degradasi dari kasta tertinggi Liga Italia usai mengalahkan tamunya SPAL dengan skor 3-2 dalam laga pekan ke-37 di Stadion Dacia Arena, Sabtu.

Kemenangan itu untuk sementara mengangkat Udinese ke urutan ke-15 dengan koleksi 40 poin dan punya selisih lima poin dari jarak aman, demikian catatan laman resmi Liga Italia.

Tentu saja, jarak aman itu bisa terpangkas jika Empoli (35) menang atas lawannya pada Minggu (19/5) besok.

Sedangkan bagi SPAL (42) kekalahan itu sementara ini tak mengubah posisi mereka, namun bukan tidak mungkin bakal turun hingga urutan ke-14 di akhir pekan ke-37.

Bek kiri Udinese, Samir, membuka keunggulan tuan rumah saat laga baru berjalan lima menit memanfaatkan situasi bola mati yang dikirimkan Rodrigo de Paul.

Keunggulan itu diperbesar lewat dwigol tandukan Stefano Okaka yang dicetak hanya dalam kurun waktu lima menit dan dua-duanya berasal dari sepak pojok De Paul.

Okaka lebih dulu menggandakan keunggulan Udinese pada menit ke-31 lantas empat menit kemudian ia kembali berhasil menyambut sepak pojok De Paul dengan tandukan tajam demi menaklukkan kiper Alfred Gomis dan membuat Udinese unggul 3-0 atas tamunya.

Akan tetapi, pada babak kedua, Udinese sempat dibayangi kekhawatiran terbuangnya keunggulan tiga gol secara sia-sia setelah SPAL mencetak dua gol dalam kurun waktu tujuh menit.

Andrea Petagna mencetak gol pertama SPAL di laga itu lewat sepakan kaki kanan memanfaatkan umpan Kevin Bonifazi pada menit ke-53.

Lantas enam menit kemudian giliran umpan silang Jasmin Kurtic disambut sundulan Mattia Velotti yang mengoyak gawang Juan Musso, demi mengubah skor menjadi 2-3.

Beruntung bagi Udinese, skor tersebut bertahan hingga peluit tanda laga usai ditiup wasit Michael Fabbri.

Baca juga: Ini alasan Allegri hengkang dari Juventus

Susunan pemain:

Udinese (3-5-2): Juan Musso; Sebastian de Maio, William Troost-Ekong, Samir; Jens Larsen, Rolando Mandragora, Sandro (Marco D'Alessandro), Rodrigo de Paul, Marvin Zeegelaar; Stefano Okaka (Lukasz Teodorczyk), Kevin Lasagna (Ignacio Pussetto)
Pelatih: Igor Tudor

SPAL (3-5-2): Alfred Gomis; Thiago Cionek, Francesco Vicari (Marko Jankovic), Kevin Bonifazi; Manuel Lazzari, Alessandro Murgia, Mattia Valoti (Alberto Paloschi), Jasmin Kurtic, Mohamed Fares; Andrea Petagna, Sergio Floccari (Mirco Antenucci)
Pelatih: Leonardo Semplici