Langkat (ANTARA) - Warga mampu di Desa Tebing Tanjung Selamat, Kecamatan Padang Tualang, Kabupaten Langkat yang masih menerima Program Keluarga Harapan (PKH) diusulkan untuk dikeluarkan dari program tersebut.
Hal itu disampaikan Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Langkat, Burhanuddin Hasibuan, di Stabat, Sabtu.
Disampaikannya, rumah penerima PKH di Dusun 12 Benteng Rejo Desa Tebing Tanjung Selamat Kecamatan Padang Tualang itu baru saja selesai dibangun dua minggu lalu dan sudah diusulkan untuk dikeluarkan dari daftar penerima PKH.
"Kalau kita mengeluarkan bisa saja, tapi mengganti gak bisa, harus menunggu dari Kementerian Sosial," ujarnya.
Ia juga menyampaikan setiap hari banyak masyarakat yang datang ke Dinas Sosial mengenai masalah ini.
Baca juga: Warga mampu di Langkat masih terima PKH
Seperti diketahui ada warga yang dianggap sudah mampu di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, tepatnya di Desa Tebing Tanjung Selamat Kecamatan Padang Tualang, masih menerima manfaat PKH, padahal di sekitarnya masih terdapat banyak warga yang membutuhkan bantuan itu.
"Padahal yang sangat membutuhkan bantuan dan perhatian dari pemerintah itu sama sekali tidak dapat," kata Laila Safitri, seorang warga setempat.
Ia menunjuk contoh Marcel yang tinggal di Lorong 1 kawasan yang sama, dimana yang bersangkutan merupakan anak yatim piatu tapi sama sekali tidak menerima bantuan.
Hal yang sama juga disampaikan warga lain, Zizie, bahwa ada janda tua renta, hidup sendiri, rumah papan, mata sudah rabun, tapi tidak mendapat PKH, malah yang muda-muda, dan sehat, justru mendapatkan PKH ini.
Seperti Mbah Gondes warga Dusun 3 Desa Stungkit, Kecamatan Wampu, yang hidupnya sangat memperihatinkan. Diharapkan pemerintah melakukan pendataan ulang memakai data yang akurat, pintanya.
Warga mampu penerima PKH di Langkat diusulkan dikeluarkan dari program
Sabtu, 23 Maret 2019 13:06 WIB 6624
Salah satu warga tidak mampu yang tidak mendapatkan PKH di Dusun III Desa Stungkit, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat. (Antara Sumut/Imam Fauzi)
