Medan (ANTARA) - Jalur kereta api Besitang, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara direncanakan bisa dioperasikan pertengahan 2019 karena hingga kini pengerjaan proyek sudah mencapai 95 persen.
"Pengoperasian tentunya nanti setelah usai proses uji coba yang dilakukan Tim Kemenhub RI," ujar PPK Proyek Besitang Balai Teknik (Baltek) Perkeretaapian Kementerian Perhubungan RI, Ari Hendratno, di Medan, Senin.
Menurut Ari yang didampingi Manager Humas PT KAI Sumut Divre I Sumut, M Ilud Siregar, pengerjaan rel baru di Besitang yang dimulai dari Binjai sekitar 178,6 kilometer itu sudah rampung sekitar 95 persen.
"Pengerjaan yang hampir rampung itu juga termasuk untuk Stasiun Kereta Api Besitang," katanya.
Ilud menyebutkan, secara bertahap pembangunan jalur rel baru ke Aceh juga sedang terus dilakukan.
Dengan langkah itu, nantinya masyarakat dapat memanfaatkan semua akses jalur kereta api yang sudah terhubung ke berbagai daerah di Sumut maupun Aceh.
Ilud menjelaskan, setelah dinyatakan laik operasi, proyek itu baru diserahkan ke pihak PT KAI untuk dioperasikan dan manajemen tentunya berupaya mengoperasikan dengan maksimal.
Ia mengakui, dalam tahun ini ada juga proyek yang akan selesai yakni rel layang sepanjang 10,8 kilometer dan rel kereta api angkutan barang Bandar Tinggi - Pelabuhan Kuala Tanjung.
"Pembangunan sarana dan prasarana kereta api dilakukan pemerintah untuk membantu kelancaran transportasi barang dan penumpang," katanya.
