Kotapinang (Antaranews Sumut) – Calon Wakil Presiden Republik Indonesia nomor urut 02, Sandiaga Uno kembali melakukan kunjungan dialogis ke Pasar Inpres Kotapinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Selasa.
Dalam kesempatan itu, pria yang akrab di sapa Sandi itu datang mengendarai mini bus bernomor polisi BK 1659 ET sekira pukul 08.45 WIB.
Sebelum bergegas masuk, Cawapres yang di usung Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Demokrat dan PAN itu di sambut media luar ruang penolakan kedatangannya di lapak pedagang yang bertuliskan "pak Sandiaga Uno, sejak kecil kami sudah bersahabat, jangan pisahkan kami gara-gara Pilpres".
Selain itu, ada juga media luar ruang dukungan kepada Presiden Joko Widodo yang bertuliskan #2019 tetap Jokowi, apapun alasannya tetap Jokowi, berapapun angkanya pilihan kami 01".
Setelah menyapa penjual dan pembeli di pasar tradisional itu, Sandiaga mengajak berdialog warga yang memajang media luar ruang penolakan kedatangannya tersebut.
Pihaknya tidak merisaukan aksi itu karena merupakan bagian dari proses demokrasi. "Saya ke sini tidak memisahkan, kita tetap bersahabat," tutur Sandi kepada Derijon Sihotang pria yang memasang media luar ruang tersebut.
Menurutnya, peristiwa ini akan di sampaikan kepada Presiden Joko Widodo bahwasanya ada yang mendukungnya di daerah. "Saya akan sampaikan ini kepada pak Jokowi," katanya.
Ia menyampaikan, harga kebutuhan pokok di daerah cukup tinggi, seperti beras dan telur. Menurut mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu, pihaknya berjanji akan menstabilkan harga kebutuhan pokok didaerah.
Sandiaga juga menyikapi melemahnya harga Tandan Buah Sawit di daerah. Menurutnya harga TBS itu juga mempengaruhi harga CPO di dunia.
Pihaknya berjanji akan melakukan indutrialisasi dan kebijakan yang akan menopang pendapatan masyarakat, khususnya program industri pengolahan maupun juga penggunaan sawit sebagai bayo fuel sehingga harganya itu jauh lebih stabil.
"Permintaannya itu jauh lebih, karena sekarang ada pelemahan permintaan CPO di dunia sedangkan kita di Indonesia permintaan cukup kita mampu menghadirkan kebijakan tersebut. Prabowo sandi fokus untuk meningkatkan ekonomi rakyat," katanya.