Tapanuli Selatan (Antaranews Sumut) - Sudah ada 12 orang yang memeriksakan kesehatannya sejak awal seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan di buka.
Salah satu petugas piket kesehatan Syahroni yang ditemui Antara, di arena seleksi di komplek eks Kantor Bupati Tapanuli Selatan, Padangsidimpuan, Sabtu sore, menuturkan, kebanyakan mereka yang datang memeriksakan kesehatannya rata-rata mengeluhkan pusing dan mual serta tensi terganggu.
"Hari pertama, Jumat (26/10) ada enam peserta, dan dan hari kedua, Sabtu (27/10) ada tiga peserta dan tiga panitia yang minta kesehatannya diperiksai, sehingga total 12 orang, "ujarnya pada pukul 17.00 WIB.
Kemungkinan, bisa terjadinya gejala pusing mual dan tidak stabilnya tensi disebabkan tingkat stres atau terlalu tegang seseorang dalam menghadapi seperti untuk mengikuti seleksi disamping butuh istirahat.
"Mudah-mudahan sembuh berkurang, setelah tekanan darahnya kita (tensi) periksai dan kemudian kita berikan obat," katanya bersama Devi Nora Harahap rekan kerjanya di Puskesmas Pintu Padang, Kecamatan Batang Angkola, daerah itu.
Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M. Pasaribu melalui Sekda Parulian Nasution, menjelaskan, selaku tuan rumah seleksi CPNS pihaknya melalui Dinas Kesehatan stand by melayani kesehatan seluruh peserta dan panitia maupun pengawas dari BKN.
"Ruang layanan kesehatan dengan tenaga medis dan para medis hingga akhir jadwal seleksi berakhir (2 November 2018) mendatang sengaja disiapkan untuk memberikan fasilitas pelayanan prima secara cuma - cuma, sebagai bentuk dari kepedulian kita,"kata Parulian.
Belasan pelamar CPNS periksakan kesehatan
Sabtu, 27 Oktober 2018 17:23 WIB 1327