Aekkanopan (Antaranews Sumut) - PT PLN berjanji akhir tahun 2019 seluruh dusun yang ada di Labuhanbatu Utara akan dialiri listrik. Namun untuk pelaksanaannya, PLN meminta bantuan dari Pemkab Labura.
Hal itu dikatakan Manajer PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Rantauprapat Rizal Azhari pada acara penandatanganan kesepakatan bersama (MoU) antara perusahaan negara itu dengan Pemkab Labura di Aula Ahmad Dewi Syukur, Rabu.
"Akhir 2019 semua dusun di Labura yang belum terpasang aliran listrik akan kita pasang," katanya sambil menambahkan bantuan yang diharapkan seperti penebangan pohon milik warga yang terkena untuk pemasangan tiang listrik.
Bupati Labura H Kharuddin Syah SE pada kesempatan itu menjelaskan, ada 28 dusun di tanah Basimpul Kuat Babontuk Elok itu yang belum menikmati aliran listrik karena keterbatasan. Dengan penandatanganan MoU itu, ia berharap tidak ada lagi dusun di Labura yang tidak mendapat penerangan listrik.
Dikatakannya, kegiatan hari itu merupakan puncak pertemuan yang telah dilakukan terdahulu. "Atas nama Pemkab Labura, saya ucapkan selamat datang dan terima kasih kepada Manejer PT PLN (Persero) beserta segenap rombongan," katanya.
Diakui pria yang juga Ketua PD II FKPPI Sumut itu bahwa pertemuan tersebut sudah lama dinantikan. Acara itu merupakan momentum sinergi positif antara Pemkab Labura dengan PLN yang selama ini sudah terjalin dengan baik.