Pemkot: Shalat Idul Adha di Mesjid Raya

Tanjungbalai (Antaranews Sumut) - Pemkot Tanjungbalai menyatakan akan memfasilitasi pelaksanaan shalat sunnat hari raya Idul Adha 1439 Hijriah yang jatuh pada 22 Agustus 2018 mendatang di Masjid Raya Sultan Ahmadsyah daerah setempat.

Hal itu diungkapkan Kepala Bagian Sosial Setdakot Tanjungbalai Muhammad Yunan, Senin, menanggapi keresahan warga karena lapangan Sultan Abdul Jalil Rahmadsyah (lapangan pasir) tidak dapat digunakan sebagaimana biasanya.

Menurut Yunan, Pemkot sudah berkoordinasi dengan badan kenaziran dan Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Sultan Ahmadsyah dan sepakat shalat hari raya Idul Adha dilaksanakan di Masjid itu.

"Semua kebutuhan dan perlengkapan yang diperlukan dalam pelaksanaan shalat ied itu menjadi tanggung jawab Pemkot Tanjungbalai. Untuk petugas seperti Bilal, Imam dan Khatib dipercayakan kepada pihak Masjid yang menghunjuknya," kata Muhammad Yunan di Balai Kota.

Sebelumnya, pemerhati sosial masyarakat Kota Tanjungbalai R.Efendi mengaku khawatir bahwa shalat Idul Adha tahun ini tidak akan digelar di lapangan pasir karena sedang diisolasi untuk pengerjaan suatu proyek pemerintah yang sedang berlangsung.

Ia melanjutkan, rasa khawatir itu sangat beralasan karena selama ini lapangan pasir setiap tahunnya menjadi sarana silaturahmi sesama jama'ah baik sebelum dan sesudah pelaksanaan shalat hari raya Idul Fitri mau pun Idul Adha, serta kegiatan-kegiatan akbar lainnya.

"Ditutupnya lapangan pasir menyebabkan ke khawatiran dan keresahan masyarakat khususnya ummat Islam bahwa shalat Idul Adha 2018 tidak bisa dilakasanakan dilokasi itu," katanya.

Dalam kesempatan itu, Efendi berharap Pemkot Tanjungbalai mencarikan solusi terhadap sarana atau lokasi pelaksanaan shalat Idul Adha atau hari raya haji tersebut.***4***(KR-YWK)