Humbang Hasundutan, Sumut, 19/12 (Antara) - PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) memberikan mesin pulper untuk meningkatkan produksi pertanian kopi di Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara.
Bantuan tersebut diberikan General Manager PLN Wilayah Sumut Feby Joko Priharto kepada Kelompok Tani Olam Klasik Kopi Lintong (OKKL) yang berada di Desa Sigumpar, Kecamatan Lintong Nihuta, Kabupaten Humbanghasundutan, Selasa.
Selain delapan unit mesin pulper, PLN juga memberikan bantuan berupa 100 gunting pemotong dahan kopi.
General Manager PLN Wilayah Sumut Feby Joko Priharto mengatakan, meski memiliki tugas utama dalam menyediakan energi listrik untuk menerangi seluruh wilayah di Tanah Air, namun PLN juga turut berperan serta dalam membantu kebutuhan dan perekonomian masyarakat.
Bantuan yang diberikan tersebut merupakan salah satu wujud kepedulian PLN dalam merealisasikan program Nawacita Presiden Joko Widodo.
PLN Wilayah Sumatera Utara pun turut ambil bagian dalam menyukseskan program tersebut dengan memberikan bantuan kepada Kelompok Tani Olam Klasik Kopi Lintong (OKKL) di Desa Sigumpar, Kecamatan Lintong Nihuta, Kabupaten Humbanghasundutan.
"Di era sekarang ini, semakin banyak perusahaan yang peduli dengan komunitasnya. Begitu juga dengan kami, PLN tidak mau jaya sendiri, PLN berkeinginan jaya bersama komunitasnya" katanya.
Di hadapan Sekdakab Humbang Hasundutan AP Marbun dan para petani, Feby Joko mengungkapkan harapannya agar bantuan tersebut dapat mendongkrak produksi kopi lintong di Humbang Hasundutan guna memenuhi kebutuhan konsumen dalam jumlah besar.
"Kita juga berharap ada produk unggulan dari PLN. Kita pilih kopi karena ternyata potensi kopi di Sumatera Utara sangat luar biasa," katanya didampingi Manager SDM PLN Wilayah Sumatera Utara Suyadi.
Apalagi, kata Feby Joko, kopi lintong selama ini cukup dikenal, bahkan dianggap sebagai salah satu kopi terbaik di dunia meski tidak diblending.
Dalam pemberian bantuan tersebut, PLN Wilayah Sumatera Utara juga memberikan kemudahan penyambungan daya liatrik bagi para petani sebesar 3.500 watt.
Koordinator OKKL Edison Sihombing mengaku sangat berterima kasih kepada PLN yang peduli terhadap petani kopi, khususnya di Humbang Hasundutan.
