Danramil 03 Pangururan, Kapten Inf J Sitohang mengatakan, kegiatan itu untuk mengingatkan generasi muda atas kekejaman PKI serta mencegah bangkitnya kembali ajarannya di tengah warga, khususnya para generasi muda Samosir.
Danramil menjelaskan, nobar merupakan perintah Panglima TNI supaya warga mandapatkan pemahaman dan pencerahan, sehingga sejarah kelam masa lalu tidak terulang kembali.
Danramil mengungkapkan, beberapa waktu lalu ditemukan anak-anak remaja di beberapa daerah di Tapanuli, seperti di Pahae, Balige memakai baju berlambang palu, arit.
"Mereka tidak mengetahui tentang makna dan lambang tersebut. Jadi perlu diberikan tentang pengetahuan sejarah perjuangan agar generasi muda mengetahuinya," kata Danramil.
Camat Pangururan, Krimson Malau mengatakan, dahulu di negara ini ada gerakan yang ingin melawan pemerintahan yang sah.
Melalui Nobar itu, para generasi muda diharapkan memahami kondisi dan bersama-sama menjaga keutuhan negara ini, guna kemajuan NKRI.