Rantauprapat, 16/4 (Antarasumut) - Bupati Labuhanbatu Pangonal Harahap membantu secara pribadi Rp75 juta Jamaah Thariqat Naqsabandiyah untuk keperluan pembangunan dan persulukan di daerah itu.
Pangonal Harahap dalam kegiatan yang dirangkai dengan pelepasan suluk 10 hari dan silaturrahmi jamaah se-Labuhanbatu Raya ini, dihadiri Bupati Kabupaten Labuhanbatu Utara Kharuddin Syah Sitorus, menyampaikan untuk berzikir mengingat kepada Allah SWT.
Mengingat kelakuan masyarakat Indonesia khususnya Labuhanbatu merasa prihatin terhadap Narkoba yang telah merusak generasi bangsa. Maka, Bupati berharap melalui orang-orang tua supaya berjihad untuk menyuarakan kepada saudara-saudara untuk menjauhi Narkoba.
"Diawal acara kita mendengar pembacaan gema wahyu Ilahi. Saya menganjurkan ber-iman dan berjihad kepada Allah SWT, saya berkeyakinan bahwa orang-orang tua ini sudah betul-betul beriman," kata Pangonal di Masjid Ar-Rahman Tapian Nauli Sigambal, Kamis.
Pangonal Harahap yang juga jebolan pesantren ini menyampaikan, kepada pengurus Jamaah Thariqat Naqsabandiyah agar tidak sungkan menginformasikan segala kebutuhan pokok seperti sembako atau kesehatan untuk keberlangsungan ibadah para jamaah.
Sementara, Bupati Labura Khairuddinsyah Sitorus dalam sambutannya menyampaikan, 3 Kabupaten yakni Labuhanbatu, Labusel dan Labura tidak bisa terpisahkan, walaupun Bupatinya berbeda. "Kami ini anak, induknya itu ya Labuhanbatu induk ini," katanya.
Menurut Bupati yang juga ketua FKPPI Sumut ini menuturkan, Tariqat Naqsabandiyah telah menghantarkan dan mendoakan dirinya bersama-sama dalam meraih sebagai Bupati Labura dalam dua periode 2011-2016 dan 2016-2021.
"Jamaah inilah yang termasuk mendoakan saya bisa menjadi Bupati Labura 2 periode. Untuk itu mari kita bersatu dalam Tariqat Naqsabandiyah, kita ingin tariqat ini bersatu dan kita ayomi," kata Kharuddinsyah Sitorus yang akrab di sapa Buyung.