Langkat, Sumut, 25/1 (Antara) - Pemerintah Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, bertekad untuk meraih opini Wajar Tanpa Pengeculian dalam pengelolaan keuangan dan aset untuk tahun 2015.
Di hadapan ratusan PNS di Stabat, Senin, Asisten Administrasi Umum Pemkab Langkat Sura Ukur mengatakan, untuk meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) itu, harus diperhatikan tiga aspek utama.
Ketiga aspek yang menjadi fokus perhatian itu adalah aspek komitmen, aspek pengelolaan sumber daya manusia keuangan dan teknologi informasi, serta aspek pengelolaan teknologinya.
Ketiga aspek tersebut adalah bagian dari penyelesaian laporan keuangan tiap-tiap SKPD yang harus menjadi fokus perhatian kedepannya guna meraih penghargaan itu.
"Kita gagal raih WTP tahun 2014 karena belum sempurnanya laporan keuangan tiap-tiap kepala SKPD, tahun ini kita tidak ingin gagal karena ketidaksempurnaan tersebut," katanya.
Untuk itu, diharapkan seluruh petugas yang membuat laporan keuangan harus mengerti dan memahami ketiga aspek itu, sehingga, harapan tercapainya laporan keuangan yang baik dapat terealisasi.
Di hadapan ratusan PNS Langkat, Sura Ukur juga memberikan bantuan kepada ahli waris Aparatur Sipil Negara (ASN) yang meninggal dunia yang mendapat santunan dari Korpri setempat.
Adapun ahli waris ASN yang menerima bantuan yaitu keluarga Ramli di Bagian Umum dan Perlengkapan Sekretaris Daerah, keluarga Hj Azlinan yang bertugas di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
"Ini merupakan bentuk kepedulian, dan ini juga bagian dari solariditas serta kekompakan dari seluruh ASN Langkat dalam bekerja mengabdikan diri untuk negara," katanya. ***4***
(T.KR-IFZ/C/I023/I023) 25-01-2016 21:58:23