0leh Munawar Mandailing
Medan, 10/11 (Antara) - Dokter spesialis penyakit dalam dan diabetes Universitas Sumatera Utara, dr Dharma Lindarto SpPD-KEMD mengatakan, penyebab seseorang mengalami penyakit diebetes atau kencing manis, karena pola makan tidak teratur dan gizi kurang seimbang.
"Penyakit diabetes tersebut adalah suatu kondisi gangguan metabolik yang ditandai dengan tingginya kadar gula dalam darah atau "hiperglikemia," katanya di Medan, Minggu.
Hal tersebut dikatakannya usai kegiatan Memperingati Hari Diabetes Sedunia Tahun 2013 yang diadakan di RSUD dr Pirngadi Medan.
Dharma mengatakan, penyebab diabetes karena tubuh kekurangan insulin atau jumlah insulinnya cukup, namun tidak mampu bekerja dengan baik.
"Insulin berfungsi untuk menurunkan kadar gula dalam darah, yang bekerja dengan cara merangsang sel-sel tubuh agar menyerap gula," ujarnya.
Selain itu, jelasnya, meningkatkan jumlah gula yang disimpan dalam hati, dan mencegah hati mengeluarkan terlalu banyak gula.
Dia menyebutkan, ciri-ciri gejala diabetes itu, mudah haus dan lapar, sering buang air kecil, berat badan berkurang tanpa sebab yang jelas, cepat lelah dan mengantuk.
Gejala lain yang mungkin timbul, yakni mudah terkena infeksi, luka sulit sembuh, sering kesemutan terutama di kaki, sering timbul bisul, dan penglihatan kabur.
"Pemeriksaan gula darah secara mandiri merupakan usaha yang terpenting dalam pengendalian diabetes," kata Dharma.
Dia menambahkan, untuk mencapai gula darah yang terkendali, lakukan pemeriksaan gula darah beberapa kali sehari atau sesuai petunjuk dokter.
"Melakukan diet atau pola makan yang seimbang, olahraga, secara teratur dan disiplin dalam minum obat," kata Dharma. (M034)
Pola Makan Tidak Seimbang Sebabkan Diabetes
Minggu, 10 November 2013 13:30 WIB 466