Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Medan, Sumatera Utara mengikuti kegiatan panen raya dan penyerahan bantuan sosial (Bansos), yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) secara virtual.
“Acara kegiatan itu dipimpin langsung oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Bapak Agus Andrianto yang terpusat di Lapas Kelas IIA Warung Kiara,” kata Kepala Rutan Medan Alanta Imanuel Ketaren di Medan, Selasa (24/12).
Dia mengatakan, kegiatan ini dalam rangka mendukung program ketahanan pangan dan pelaksanaan akselerasi program Menteri Imipas, pihaknya mengikuti acara tersebut secara virtual, dan dihadiri para pejabat struktural dan keluarga warga binaan Rutan Kelas I Medan.
“Pada kesempatan ini, kami juga membagikan bantuan sosial berupa sembako kepada keluarga warga binaan, sebagai bentuk nyata kontribusi terhadap masyarakat sekitar,” jelas dia.
Alanta menyampaikan adapun kata sambutan Menteri Imipas Agus Andrianto, yakni menekankan pentingnya ketahanan pangan sebagai pondasi pembangunan nasional.
“Beliau mengingatkan bahwa sejak dahulu masyarakat diajarkan untuk menjaga ketahanan pangan dimulai dari lingkup yang terkecil yaitu keluarga,” ujarnya.
Ketahanan pangan yang terbangun dari rumah masing-masing dapat menjadi kekuatan di lingkungan, bahkan dapat mendukung kedaulatan pangan secara nasional.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program akselerasi yang dicanangkan kementerian imigrasi dan pemasyarakatan, sejalan dengan Asta cita Presiden.
Menteri Agus juga menegaskan bahwa penyerahan bantuan sosial secara serentak oleh UPT Pemasyarakatan adalah bukti nyata kehadiran negara di tengah masyarakat.
Dia mengatakan, semoga bantuan ini diharapkan mampu meringankan beban keluarga warga binaan Rutan Kelas I Medan dan masyarakat sekitar yang membutuhkan.
“Kami salurkan bansos dari Menteri Imipas kepada keluarga warga binaan secara simbolis dari Rutan, serentak bersamaan dengan yang dilaksanakan di seluruh UPT pemasyarakatan di Indonesia sesuai dengan amanat dari Menteri Imipas,” kata Alanta Imanuel Ketaren.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024