Dalam kunjungannya ke Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, calon Gubernur Sumatera Utara nomor urut 2, Edy Rahmayadi beserta istri, Nawal Lubis disambut dengan acara adat Mandailing, Sabtu (2/11).
Setibanya di Kelurahan Kota Siantar Kecamatan Panyabungan, eks Gubernur Sumut itu disambut dengan acara adat dengan mangupa-upa tondi Edy Rahmayadi dengan gelar adat Mandailing Mangaraja Sojuangon Perkasa Alam Nasution serta istrinya Nawal Lubis dengan gelar Namora Kartika Uli Hasayangan Lubis.
Dalam acara adat tersebut, tercatat sebanyak 120 raja-raja Humaliang Humaloho se Mandailing Natal yang hadir menyambut kedatangan mantan Gubernur Sumatera Utara tersebut, serta disaksikan ribuan masyarakat dan tamu undangan.
Edy Rahmayadi mengatakan, jika setiap suku memiliki kearifan lokal, salah satunya suku Mandailing, ini merupakan sebuah kebesaran, Sumatera Utara serta kebesaran Indonesia. Dengan merawat kearifan-kearifan lokal tersebut sebut Edy berarti kita menyayangi bangsa Indonesia.
"Saya mohon maaf, inilah kegiatan adat yang harusnya setiap saya datang ke Mandailing saya harus datang ke Sopo godang ini, Sopo Godang Hutasiantar. Dimana di Sopo Godang inilah saya diberi gelar, dengan gelar mangaraja Sojuangon Perkasa Alam Nasution," ujarnya.
Edy pun berjanji kedepan akan selalu memperjuangkan adat Mandailing ini serta mendukung apapun nantinya yang dapat dilakukan demi menjaga dan melestarikan kearifan lokal itu, termasuk adat Mandailing.
"Saya berjanji dan saya mohon kepada raja-raja, jika saya datang ke Mandailing, saya akan datang ke Bagas Godang ini lagi. Insya Allah ini merupakan sejarah bagi saya dan saya akan membesarkan sejarah ini," katanya.
Dia mengungkapkan, momen ini merupakan sejarah bagi hidupnya. Atas hal itu dia mengucapkan terimakasih atas sambutan yang diberikan.
"Pastinya semua orang sangat mengimpikan ini, saya mohon doa atas upah-upah yang telah diberikan tadi dapat diterima dan di implementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Insya Allah saya dan istri saya akan lebih semangat dalam memegang amanah yang diberikan rakyat yang saya cintai ini," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Setibanya di Kelurahan Kota Siantar Kecamatan Panyabungan, eks Gubernur Sumut itu disambut dengan acara adat dengan mangupa-upa tondi Edy Rahmayadi dengan gelar adat Mandailing Mangaraja Sojuangon Perkasa Alam Nasution serta istrinya Nawal Lubis dengan gelar Namora Kartika Uli Hasayangan Lubis.
Dalam acara adat tersebut, tercatat sebanyak 120 raja-raja Humaliang Humaloho se Mandailing Natal yang hadir menyambut kedatangan mantan Gubernur Sumatera Utara tersebut, serta disaksikan ribuan masyarakat dan tamu undangan.
Edy Rahmayadi mengatakan, jika setiap suku memiliki kearifan lokal, salah satunya suku Mandailing, ini merupakan sebuah kebesaran, Sumatera Utara serta kebesaran Indonesia. Dengan merawat kearifan-kearifan lokal tersebut sebut Edy berarti kita menyayangi bangsa Indonesia.
"Saya mohon maaf, inilah kegiatan adat yang harusnya setiap saya datang ke Mandailing saya harus datang ke Sopo godang ini, Sopo Godang Hutasiantar. Dimana di Sopo Godang inilah saya diberi gelar, dengan gelar mangaraja Sojuangon Perkasa Alam Nasution," ujarnya.
Edy pun berjanji kedepan akan selalu memperjuangkan adat Mandailing ini serta mendukung apapun nantinya yang dapat dilakukan demi menjaga dan melestarikan kearifan lokal itu, termasuk adat Mandailing.
"Saya berjanji dan saya mohon kepada raja-raja, jika saya datang ke Mandailing, saya akan datang ke Bagas Godang ini lagi. Insya Allah ini merupakan sejarah bagi saya dan saya akan membesarkan sejarah ini," katanya.
Dia mengungkapkan, momen ini merupakan sejarah bagi hidupnya. Atas hal itu dia mengucapkan terimakasih atas sambutan yang diberikan.
"Pastinya semua orang sangat mengimpikan ini, saya mohon doa atas upah-upah yang telah diberikan tadi dapat diterima dan di implementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Insya Allah saya dan istri saya akan lebih semangat dalam memegang amanah yang diberikan rakyat yang saya cintai ini," ujarnya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024