Ketua umum DPP Ikatan Keluarga Nasution (IKANAS) dohot anakboruna, H Saipullah Nasution, SH, MM menjadi pemateri pada kegiatan kuliah tamu di Akademi Kebidanan (Akbid) Armina Centre Panyabungan, Madina, Sabtu (19/10).

Saipullah yang juga sebagai calon Bupati Mandailing Natal (Madina) nomor urut 2 itu terlihat mahir memberikan materi kuliah. Dia membawa materi kuliah berjudul: pelayanan kesehatan berbasis integritas dan profesionalisme.

Mulanya, Saipullah didampingi pengurus partai politik pengusung di Pilkada Madina disambut Direktur Akbid Armina Centre Panyabungan, Aryunita, SST, M Kes dan Ketua Yayasan, dr Safruddin Nasution.

Melihat poster visi-misi Akbid Armina Centre Panyabungan, Saipullah menyebut materi yang dia sampaikan hampir sama. Akbid Armina memiliki visi: menjadikan tenaga bidan profesional, mandiri dan adaftif terhadap perubahan dan daya saing di wilayah Sumatera Utara.

Dalam kuliah tamu yang dihadiri ratusan mahasiswa akademi kebidanan tersebut, Saipullah menjelaskan tentang pengantar pelayanan publik dalam kesehatan.

"Pelayanan publik adalah semua aktivitas yang dilakukan oleh pemerintah atau lembaga publik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, termasuk penyediaan layanan seperti pendidikan, transportasi, dan kesehatan," katanya.

Dalam kesempatan itu, Saipullah gelar Sutan Kumala Perhimpunan Naposo itu juga menekankan pentingnya integritas dalam pelayanan kesehatan yakni dengan menjunjung tinggi kejujuran, tranparansi, dan etika dalam setiap tindakan.

"Contoh nyata, memprioritaskan kepentingan pasien di atas kepentingan pribadi, menghindari korupsi atau gratifikasi dan menjaga rahasia pasien (rahasia medis)," ungkapnya.

Sedangkan makna profesionalisme dalam pelayanan kesehatan, kata Saipullah, adalah menjalankan tugas sesuai keahlian, pengetahuan yang baik dan sikap yang tepat.

"Contoh nyata, arti profesionalisme itu adalah tepat waktu dalam bekerja, memberikan informasi yang jelas kepada pasien, dan menghormati pilihan pasien," terangnya.

Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan jelas Saipullah harus ada kolaborasi integritas dan profesionalisme. Kedua elemen ini merupakan kunci yang berperan vital dalam meningkatkan pelayanan kesehatan itu.

"Dengan membangun kepercayaan antara pasien dan tenaga medis, serta mematuhi standar etika dan kompetensi, keduanya menciptakan lingkungan yang aman dan efektif bagi pasien," ungkapnya.

Pewarta: Holik

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024