Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT) libatkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) binaan dalam kompetisi lari lintas alam Trail of The Kings (TOTK) Zero Edition yang digelar di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.
Direktur Utama BPODT Jimmy Bernando Panjaitan mengatakan dengan melibatkan UMKM pada ajang internasional akan meningkatkan perekonomian masyarakat serta memperkenalkan produk-produk khas lokal.
"BPODT berkomitmen untuk memberi dampak positif bagi masyarakat. Ajang Trail of The Kings melibatkan sejumlah UMKM termasuk UMKM binaan BPODT," ujar Jimmy, di Samosir, Sabtu.
Jimmy mengatakan BPODT memiliki UMKM binaan yang diharapkan mampu meningkatkan kualitas ekonomi kreatif dan sumber daya manusia sehingga kesejahteraan masyarakat dapat terwujud.
"Pada kompetisi Trail of The Kings. UMKM binaan BPODT memperkenalkan produk-produk unggulan lokal untuk dikenalkan kepada para peserta," kata dia.
Adapun produk-produk unggulan yang dijajaki pada acara tersebut yakni produk kriya, fashion hingga kuliner.
"Souvenir Shop Toba Caldera Resort yang berasal dari Kabupaten Toba, KOPLING (Kopi Keliling), Eceng Gondok dan Tindo Toba Fruit asal Kabupaten Samosir UMKM binaan BPODT yang meramaikan Trail of The Kings," sebut dia.
Jimmy menjelaskan Kompetisi lari lintas alam Trail of The Kings Zero Edition yang digelar di Samosir, 4-5 Mei 2024 diikuti 736 peserta dari 12 negara.
"Dengan diikuti ratusan peserta, UMKM lokal harus merasakan manfaat sehingga produk lokal dikenal hingga sampai mancanegara," ujar dia.
Sebelumnya, Bupati Samosir Vandiko Gultom mengatakan kompetisi lari lintas alam Trail of The Kings Zero Edition menjadi ajang promosi agar wisata di wilayah ini semakin mendunia.
"Selain itu, kegiatan lari internasional ini juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Danau Toba khususnya di Kabupaten Samosir," ujar Vandiko.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPODT libatkan UMKM binaan dalam Trail of The Kings
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Direktur Utama BPODT Jimmy Bernando Panjaitan mengatakan dengan melibatkan UMKM pada ajang internasional akan meningkatkan perekonomian masyarakat serta memperkenalkan produk-produk khas lokal.
"BPODT berkomitmen untuk memberi dampak positif bagi masyarakat. Ajang Trail of The Kings melibatkan sejumlah UMKM termasuk UMKM binaan BPODT," ujar Jimmy, di Samosir, Sabtu.
Jimmy mengatakan BPODT memiliki UMKM binaan yang diharapkan mampu meningkatkan kualitas ekonomi kreatif dan sumber daya manusia sehingga kesejahteraan masyarakat dapat terwujud.
"Pada kompetisi Trail of The Kings. UMKM binaan BPODT memperkenalkan produk-produk unggulan lokal untuk dikenalkan kepada para peserta," kata dia.
Adapun produk-produk unggulan yang dijajaki pada acara tersebut yakni produk kriya, fashion hingga kuliner.
"Souvenir Shop Toba Caldera Resort yang berasal dari Kabupaten Toba, KOPLING (Kopi Keliling), Eceng Gondok dan Tindo Toba Fruit asal Kabupaten Samosir UMKM binaan BPODT yang meramaikan Trail of The Kings," sebut dia.
Jimmy menjelaskan Kompetisi lari lintas alam Trail of The Kings Zero Edition yang digelar di Samosir, 4-5 Mei 2024 diikuti 736 peserta dari 12 negara.
"Dengan diikuti ratusan peserta, UMKM lokal harus merasakan manfaat sehingga produk lokal dikenal hingga sampai mancanegara," ujar dia.
Sebelumnya, Bupati Samosir Vandiko Gultom mengatakan kompetisi lari lintas alam Trail of The Kings Zero Edition menjadi ajang promosi agar wisata di wilayah ini semakin mendunia.
"Selain itu, kegiatan lari internasional ini juga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Danau Toba khususnya di Kabupaten Samosir," ujar Vandiko.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPODT libatkan UMKM binaan dalam Trail of The Kings
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024