Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Utara mengerahkan sebanyak 1.906 personel dalam kegiatan "Operasi Keselamatan Toba 2024" di wilayah hukum setempat.

"Personel dalam operasi ini yang terdiri dari satuan tugas (Satgas) Polda Sumut sebanyak 100 orang dan satgas polres jajaran 1.806 orang," ujar Kepala Polda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi di Medan, Rabu.

Agung melanjutkan, operasi keselamatan ini dilaksanakan selama 14 hari dari 12 sampai 25 Maret di wilayah hukum Polda Sumut.

"Dengan target operasi yakni keselamatan masyarakat pengguna jalan, keamanan kendaraan umum dan pribadi, titik-titik lokasi rawan kemacetan dan pelanggaran serta kecelakaan lalu-lintas," ucapnya.

Serta operasi ini juga bertujuan dengan kegiatan masyarakat berlalu lintas yang dapat menimbulkan gangguan keamanan keselamatan ketertiban dan kelancaran lalu lintas.

"Operasi ini bersifat terbuka dalam bentuk keamanan, pemeliharaan dan ketertiban masyarakat pada bidang lalu lintas yang mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif guna terciptanya kamseltibcarlantas (keamanan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas) di Sumut," kata Agung.

Dia mengatakan indikator operasi keselamatan ini yakni disiplin masyarakat berlalu lintas, menurunnya angka kecelakaan lalu lintas dan menurunnya tingkat fatalitas kecelakaan lalu lintas.

"Oleh karena itu, untuk mencapai keberhasilan pelaksanaan operasi tersebut dilakukan di antaranya memberikan pembinaan kepada masyarakat tertib berlalu lintas, patroli, profesional dan profesional," ucap Kapolda.

Sementara itu, Pj Gubernur Sumut Hassanudin mengatakan, masih banyak pengendara yang tidak menggunakan helm hal itu tentunya sangat berbahaya bila terjadi kecelakaan.

"Untuk itu saya mengimbau kepada masyarakat di Sumut untuk selalu peduli dan sadar akan keselamatan berlalu lintas," katanya.

Pewarta: M. Sahbainy Nasution

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024