DPRD Labuhanbatu Utara kembali berduka karena salah seorang anggota lembaga tersebut atas nama Sonang Daulat Daulay meninggal dunia, Minggu (20/8). Wafatnya politisi ini menambah jumlah anggota DPRD Labura periode 2019-2024 yang meninggal saat masih menjabat.

Sonang merupakan anggota DPRD Labura pengganti antar waktu (PAW) dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dari Daerah Pemilihan Labura III pada 2019 lalu. Ia juga merupakan Ketua PAC Partai Hanura Kecamatan Kualuhhilir.

Salah seorang rekan almarhum yang juga Ketua Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Labura Ahmad Ardiansyah Harahap SH mengaku terkejut atas wafatnya temannya saat duduk di bangku SMP tersebut.

"Memang kami sudah agak lama tidak berkomunikasi karena kesibukan masing-masing," kata pria bertubuh gempal itu mengenai rekannya tersebut.

Dengan wafatnya Daulat Sonang Daulay tersebut menambah jumlah anggota DPRD Labura periode 2019-2024 yang meninggal saat masih bertugas sebagai wakil rakyat.
Sebelumnya yang meninggal adalah Drs H Ridwan Rambe, MPd yang duduk melalui Partai Golkar di Dapil Labura V. Mantan Kadis Pendidikan dan Kepala BKD Labura tersebut wafat belum genap sebulan duduk di lembaga legislatif tersebut. 

Kemudian Azwan Hutapea SE dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Almarhum wafat karena sakit di tengah terjadinya pandemi Corona Virus Disease 2019 dan dimakamkan mengikuti protokol kesehatan COVID-19.

Selanjutnya adalah Sandra Naibaho, politisi PDI Perjuangan yang juga merupakan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Labura tersebut duduk dari Dapil Labura III menggantikan Drs Boyke Simorangkir. 

Demikian juga dengan Wakil Ketua DPRD yang juga Ketua DPC Partai Hanura Labura meninggal di saat masih berstatus anggota dewan di tanah Basimpul Kuat Babontuk Elok tersebut.

Pewarta: Sukardi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023