PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara terus mendukung upaya pemerintah mengurangi emisi melalui penggunaan Kendaraan Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) dengan membangun infrastruktur yang memadai di Sumatera Utara.
"Ini merupakan langkah strategis perseroan untuk tidak hanya mengurangi emisi karbon, tetapi sekaligus mendorong transformasi energi nasional. PLN UID Sumut menambah lokasi swap poin SPKLBB di Unit Layanan Pelanggan (ULP) Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara," ujar General Manajer PLN UID Sumut, Awaluddin Hafid, Sabtu.
Menurut dia, antusiasme masyarakat di Sumut sangat tinggi dalam menggunakan kendaraan listrik. Dengan bertambahnya swap poin ini, maka Kabupaten Deli Serdang sudah memiliki dua lokasi yaitu di PLN ULP Tanjung Morawa dan Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Lubuk Pakam.
Awaluddin menyebutkan PLN siap mendukung penuh dengan mempersiapkan infrastruktur yang memadai, sehingga masyarakat tidak ragu untuk beralih ke kendaraan listrik.
Beralih ke kendaraan listrik menjadi alternatif mengingat sektor transportasi menjadi salah satu penyumbang utama emisi karbon di Sumut.
"Jika kita bandingkan emisi yang di hasilkan kendaraan listrik dengan kendaraan berbahan bakar minyak satu liter kendaraan berbahan bakar minyak setara dengan 1,2 kWh listrik. Satu liter bahan bakar minyak menghasilkan emisi karbon sebesar 2,4 kg CO2e, sedangkan emisi karbon 1,2 kWh listrik setara dengan 1,3 kg CO2e. Dari perhitungan tersebut dapat diartikan menggunakan kendaraan listrik dapat mengurangi sekitar 50 persen emisi karbon," kata Awaluddin.
Sektor transportasi menjadi salah satu penghasil emisi yang besar di Indonesia. Pada tahun 2020 emisinya 280 juta ton CO2e. Jika tidak ada perubahan, diperkirakan pada tahun 2060 emisinya mencapai lebih dari 1 miliar ton CO2e per tahun.
Salah Seorang pengendara motor listrik, Siti, di PLN ULP Tanjung Morawa mengatakan dirinya sangat senang dengan adanya swap poin di Tanjung Morawa.
"Dengan adanya swap poin di Tanjung Morawa, saya tidak perlu khawatir jika kehabisan baterai saat melakukan aktivitas sehari – hari. Proses penggantian baterai juga sangat mudah melalui aplikasi PLN Mobile," jelas Siti.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
"Ini merupakan langkah strategis perseroan untuk tidak hanya mengurangi emisi karbon, tetapi sekaligus mendorong transformasi energi nasional. PLN UID Sumut menambah lokasi swap poin SPKLBB di Unit Layanan Pelanggan (ULP) Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara," ujar General Manajer PLN UID Sumut, Awaluddin Hafid, Sabtu.
Menurut dia, antusiasme masyarakat di Sumut sangat tinggi dalam menggunakan kendaraan listrik. Dengan bertambahnya swap poin ini, maka Kabupaten Deli Serdang sudah memiliki dua lokasi yaitu di PLN ULP Tanjung Morawa dan Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Lubuk Pakam.
Awaluddin menyebutkan PLN siap mendukung penuh dengan mempersiapkan infrastruktur yang memadai, sehingga masyarakat tidak ragu untuk beralih ke kendaraan listrik.
Beralih ke kendaraan listrik menjadi alternatif mengingat sektor transportasi menjadi salah satu penyumbang utama emisi karbon di Sumut.
"Jika kita bandingkan emisi yang di hasilkan kendaraan listrik dengan kendaraan berbahan bakar minyak satu liter kendaraan berbahan bakar minyak setara dengan 1,2 kWh listrik. Satu liter bahan bakar minyak menghasilkan emisi karbon sebesar 2,4 kg CO2e, sedangkan emisi karbon 1,2 kWh listrik setara dengan 1,3 kg CO2e. Dari perhitungan tersebut dapat diartikan menggunakan kendaraan listrik dapat mengurangi sekitar 50 persen emisi karbon," kata Awaluddin.
Sektor transportasi menjadi salah satu penghasil emisi yang besar di Indonesia. Pada tahun 2020 emisinya 280 juta ton CO2e. Jika tidak ada perubahan, diperkirakan pada tahun 2060 emisinya mencapai lebih dari 1 miliar ton CO2e per tahun.
Salah Seorang pengendara motor listrik, Siti, di PLN ULP Tanjung Morawa mengatakan dirinya sangat senang dengan adanya swap poin di Tanjung Morawa.
"Dengan adanya swap poin di Tanjung Morawa, saya tidak perlu khawatir jika kehabisan baterai saat melakukan aktivitas sehari – hari. Proses penggantian baterai juga sangat mudah melalui aplikasi PLN Mobile," jelas Siti.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023