Pengurus Provinsi Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Sumatera Utara memusatkan latihan persiapan atlet drumband Sumut ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 Aceh-Sumut di dataran tinggi Siosar di Kabupaten Karo yang memiliki ketinggian 1.700 mdpl.
Wakil Ketua PDBI Sumut Apri Sugiarto di Medan, Rabu, mengatakan, agenda latihan di Siosar memang sengaja dilaksanakan mengingat hal itu merupakan bagian dari persiapan para atlet yang tergabung di pemusatan pelatihan daerah (pelatda).
"Dengan latihan di Siosar yang memiliki ketinggian 1700 mdpl dinilai akan sangat bagus untuk melatih paru-paru atlet. Bulan Mei lalu mereka sudah latihan di Siosar selama beberapa hari dan ke depan kita agendakan mereka latihan di Siosar selama satu bulan," katanya.
PDBI Sumut saat ini mempersiapkan 22 atlet mengikuti Pelatda. Meski, belum Pelatda penuh, para atlet mulai Jumat sampai Minggu dipanggil ke Medan latihan gabungan di kawasan Astaka. Kemampuan atlet drumband Sumut dikatakan cukup merata sehingga berasal dari berbagai kabupaten/kota.
"Sebab itu setiap Jumat hingga Minggu atlet latihan bersama di Medan, pada hari lainnya berlatih di daerah masing-masing," katanya.
Atlet Pelatda drumband Sumut akan ditangani enam orang pelatih, merupakan hasil seleksi dari Porprovsu dimana terjaring 100 atlet, sehingga PDBI Sumut memiliki SDM atlet yang cukup dan memiliki tiga lapis atlet.
Dari 17 nomor yang dipertandingkan, PDBI Sumut menargetkan untuk meraih 7 medali emas di PON 2024. Target medali dibidik dari nomor LBJP (5 emas plus 1 perak), LKKB (2 emas 2 perak), dan LBB dan Unjuk Gelar masing-masing ditargetkan perunggu.
Target 7 emas jauh lebih besar daripada raihan emas PON Jabar, dimana drumband Sumut saat itu mempersembahkan 2 emas, 2 perak, dan 2 perunggu.
"Kita optimistis bisa mempersembahkan 7 emas di PON mendatang. Tentunya itu juga butuh kerja keras, mengingat daerah lain tentunya juga punya tekad yang sama," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Wakil Ketua PDBI Sumut Apri Sugiarto di Medan, Rabu, mengatakan, agenda latihan di Siosar memang sengaja dilaksanakan mengingat hal itu merupakan bagian dari persiapan para atlet yang tergabung di pemusatan pelatihan daerah (pelatda).
"Dengan latihan di Siosar yang memiliki ketinggian 1700 mdpl dinilai akan sangat bagus untuk melatih paru-paru atlet. Bulan Mei lalu mereka sudah latihan di Siosar selama beberapa hari dan ke depan kita agendakan mereka latihan di Siosar selama satu bulan," katanya.
PDBI Sumut saat ini mempersiapkan 22 atlet mengikuti Pelatda. Meski, belum Pelatda penuh, para atlet mulai Jumat sampai Minggu dipanggil ke Medan latihan gabungan di kawasan Astaka. Kemampuan atlet drumband Sumut dikatakan cukup merata sehingga berasal dari berbagai kabupaten/kota.
"Sebab itu setiap Jumat hingga Minggu atlet latihan bersama di Medan, pada hari lainnya berlatih di daerah masing-masing," katanya.
Atlet Pelatda drumband Sumut akan ditangani enam orang pelatih, merupakan hasil seleksi dari Porprovsu dimana terjaring 100 atlet, sehingga PDBI Sumut memiliki SDM atlet yang cukup dan memiliki tiga lapis atlet.
Dari 17 nomor yang dipertandingkan, PDBI Sumut menargetkan untuk meraih 7 medali emas di PON 2024. Target medali dibidik dari nomor LBJP (5 emas plus 1 perak), LKKB (2 emas 2 perak), dan LBB dan Unjuk Gelar masing-masing ditargetkan perunggu.
Target 7 emas jauh lebih besar daripada raihan emas PON Jabar, dimana drumband Sumut saat itu mempersembahkan 2 emas, 2 perak, dan 2 perunggu.
"Kita optimistis bisa mempersembahkan 7 emas di PON mendatang. Tentunya itu juga butuh kerja keras, mengingat daerah lain tentunya juga punya tekad yang sama," katanya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023