Sekda Kota Binjai Irwansyah Nasution, meresmikan Bank Sampah Induk (BSI) untuk masyarakat Infrastruktur Livelihood Komunitas Program National Slump Upgrading Program (NSUP) KotaKu, di Binjai Timur, Kamis (9/3).

Hadir juga Perwakilan Balai Prasarana Wilayah (BPPW) Sumut Popy Pradianti Hasturi, ST, PPK PKP Wilayah II Sumut Nurasiyah YS.

Irwansyah mengatakan sampah merupakan konsekuensi dari kegiatan manusia yang beragam. Setiap kegiatan manusia pasti menghasilkan sampah yang jumlah dan volumenya berbanding lurus dengan tingkat konsumsi barang yang digunakan sehari-hari. Oleh karena itu, pengelolaan sampah merupakan permasalah yang sangat krusial. 

"Masyarakat dalam mengelola sampah masih bertumpu pada unsur penimbunan sampah kemudian dilakukan pembuangan atau pemusnahan dengan dibakar atau dibuang, atau pada pendekatan akhir yaitu sampah dikumpulkan, diangkut dan dibuang ke tempat pemprosesan akhir sampah," ujarnya. 

Irwansyah juga mengungkapkan dirinya terlibat langsung dalam merumuskan bangunan gedung Bank Sampah ini. "Gedung ini dengan biaya pemerintah yang cukup besar harus kita pertahankan, gedung ini harus kita jaga dengan baik, karena gedung ini adalah aset daerah," jelasnya. 

Perwakilan Balai Prasarana Wilayah Sumut Poppy Pradianti Hasturi menambahkan bahwa Bank Sampah ini merupakan wujud dari pembangunan Kementerian PUPR. 

"Pembangunan Bank Sampah ini kami harap bisa menjadi pendukung peningkatan kualitas pemukiman penduduk yang dilaksanakan selama ini," ujarnya.


 

Pewarta: H.Imam Fauzi

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023